Puluhan Jemaah Laporkan Agen Perjalanan Umrah karena Batal Berangkat

Jemaah di Palembang dijanjikan berangkat sejak Oktober 2022

Palembang, IDN Times - Belasan calon jemaah umrah sebuah agen travel di Jalan R Soekamto Palembang, melapor ke Polda Sumatra Selatan (Sumsel) atas kasus dugaan penipuan berangkat ke Tanah Suci.

Seorang perwakilan bernama Masitoh mengatakan, tidak ada kejelasan mengenai jadwal keberangkatan umrah hingga akhirnya mereka memilih melapor ke polisi.

"Ada sekitar 14 orang yang batal umrah. Kami sudah melapor ke SPKT Polda Sumsel," ungkap Masitoh, Kamis (2/3/2023).

Baca Juga: Sumsel Terima 7.012 Kuota Haji Berangkat Tahun 2023

1. Kantor agensi umrah yang dilaporkan sudah tutup

Puluhan Jemaah Laporkan Agen Perjalanan Umrah karena Batal BerangkatSuasana Haji di tengah pandemik COVID-19 tahun 2020 (Youtube.com/Makkah Live - Hajj 2020)

Menurutnya, belasan orang jemaah yang gagal berangkat telah menyetor uang umrah senilai Rp25 juta ke pihak agen. Namun hingga saat ini mereka tak mendapat kepastian jadwal keberangkatan.

Awalnya para korban dijanjikan akan berangkat pada Oktober 2022 lalu. Namun pihak agen mengabarkan keberangkatan mereka diundur hingga 23 Febuari 2023. Sampai waktu yang dijanjikan, keberangkatan itu tak kunjung terealisasi.

"Kami sudah datangi kantor agensi itu, tapi waktu ke sana sudah tutup," ujar dia.

Baca Juga: 370 CJH Asal Sumsel Batal ke Tanah Suci, Ini Alasannya

2. Pemilik agen perjalanan haji dan umrah enggan ditemui

Puluhan Jemaah Laporkan Agen Perjalanan Umrah karena Batal BerangkatIlustrasi jemaah haji (dok. Angkasa Pura I)

Menurutnya, beberapa kali karyawan dan pemilik agensi sudah didatangi agar bisa dimintai pertanggungjawaban. Hanya saja mereka selalu memberikan alasan. Para korban diketahui berasal dari berbagai macam profesi mulai dari ASN hingga swasta.

"Pemiliknya sudah kami ajak bertemu di Asrama Haji tetapi tidak datang. Dihubungi tidak merespon. Selama ini mereka selalu promosi melalui media sosial," jelas dia.

3. Polda masih dalami laporan para korban

Puluhan Jemaah Laporkan Agen Perjalanan Umrah karena Batal BerangkatSuasana Masjid Nabawi, Madinah, yang dipenuhi oleh jemaah di tengah musim haji. (IDN Times/Umi Kalsum)

Terpisah Direktur Ditreskrimum Polda Sumsel, Kombes Pol M Anwar Reksowidjojo, membenarkan ada laporan calon jemaah umrah. Pihaknya masih mendalani laporan dugaan penipuan tersebut.

"Korban sejauh ini sedang diperiksa, semua masih proses pengumpulan alat bukti," jelas dia.

Baca Juga: Kemenag Sumsel Minta CJH Tak Khawatirkan Kenaikan Ongkos Haji

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya