Polres IB I Ungkap Fakta Baru Pembacokan di Depan SDN 23 Palembang
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Kapolsek Ilir Barat (IB) I Palembang, Kompol Roy A Tambunan, mengungkapkan fakta baru mengenai kasus penyerangan seorang pria berinisial UR (47) depan SD Negeri 23 Palembang. Dari hasil pemeriksaan saksi-saksi, diketahui jika pelaku salah menargetkan korbannya.
Pelaku berniat menyerang anak korban yang sempat memiliki kisah asmara dengan istri pelaku. Namun pelaku tidak memeriksa saat melakukan penyerangan terhadap korban.
"Jadi bisa dikatakan dugaan kasus ini termasuk salah sasaran. Pelaku mengira yang mengantar sekolah adalah ayah dari anak kecil itu, ternyata kakeknya yang mengantar. Padahal target pelaku adalah ayah dari anak kecil itu," ungkap Roy, Rabu (22/9/2021).
1. Polisi sudah mengumpulkan keterangan dari sejumlah saksi
Roy menjelaskan, penyerangan terjadi sekitar pukul 07.00 WIB saat korban bersama istrinya mengantar cucu ke SD Negeri 23 Palembang. Pelaku mengira korban adalah anak korban yang sudah menjadi target.
Pelaku kesal lantaran istrinya sudah beberapa kali tepergok pergi bersama anak korban. Rasa cemburu dan marah mendorong niat jahat pelaku menyerang korban.
"Tapi itu tuduhan pelaku yang kami dapat dari keterangan saksi. Keterangan itu masih perlu didalami dan kami juga masih mencari keberadaan pelaku," jelas dia.
Baca Juga: Ternyata Pembacokan Pria Paruh Baya di Palembang karena Cinta Segitiga
2. Anak korban dan istri pelaku kabur bersama
Selain mencari pelaku, polisi masih memburu istrinya. Istri pelaku menjadi titik terang penyerangan menggunakan senjata tajam jenis celurit yang terekam CCTV. Polisi menduga, istri pelaku kabur dengan anak korban.
"Mereka bisa kenal (anak korban dan istri pelaku) karena bertetangga," jelas dia.
Baca Juga: Pasal Tebang Pohon Kelapa, Adik Pukul Kakak Hingga Tewas
3. Kondisi korban semakin membaik
Menurut Roy, tim terus mengejar pelaku. Sejauh ini identitas pelaku sudah didapatkan dan masih diburu. Sedangkan kondisi korban saat ini terus membaik.
"Korban menderita luka bacok di bagian betis dengan dua jahitan, sedangkan paha lima jahitan," tutup dia.
Baca Juga: Viral, Pria Paruh Baya di Palembang Dibacok Usai Antar Cucu Sekolah