Pencuri Tewas Setelah Ditangkap Polisi, Keluarga: Tak Ada Surat Visum
Jasad korban ditemukan luka lebam dan patah tulang
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ogan Ilir, IDN Times - Terduga pelaku pencurian ternak di Lampung, Firullazi, warga Ogan Ilir (OI), Sumatra Selatan, dikabarkan meninggal dunia setelah ditangkap polisi. Firullazi tiba di rumah duka dalam kondisi penuh luka memar dan lebam di sekujur tubuhnya, , Jumat (27/1/2023) malam.
Keluarga Firullazi mengatakan, putranya tewas sehari setelah ditangkap polisi Lampung dari rumahnya di OI, Sumatra Selatan (Sumsel). Pihak keluarga terus mempertanyakan kematian korban yang dinilai tak wajar.
Baca Juga: Diduga Curi Kambing, Pria di Ogan Ilir Tewas Ditangkap Polisi Lampung
Baca Juga: Marak Kasus Penculikan Anak di Palembang, Kapolrestabes: Awas Hoaks
1. Jasad korban diantar ambulans tanpa didampingi polisi
Uli, keponakan Firullazi mengatakan, terdapat banyak luka di tubuh korban seperti di kening, hidung, bibir, telinga, dan luka mirip bekas sundutan rokok. Selain itu, pergelangan kaki kanan serta kiri hingga lutut patah.
"Luka di kening memar, hidung patah, bibir luka, memar di telinga dan badan paman. Banyak luka seperti disundut rokok. Pergelangan kaki kanan dan kiri patah, lutut kanan patah juga, di betis ada beberapa luka gosong seperti bekas ditembak," ujar Uli.
Selain itu, jasad korban tiba di rumah duka setelah diantar ambulans tanpa didampingi polisi. Keluarga menanyakan hasil visum dan surat penyerahan jenazah yang tak diberikan polisi maupun rumah sakit.
"Kita juga mempertanyakan prosedur penangkapan yang dilakukan Polisi Lampung tersebut. Usai ditangkap, paman dikabarkan tewas dalam 1x24 jam," jelasnya.
Baca Juga: Viral Copet di Pasar 16 Ilir Palembang Nyaris Ditelanjangi Warga