TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kebakaran Lahan Gambut di OKI Juga Hanguskan 2 Rumah Warga

Api tak bisa dikendalikan karena hembusan angin kencang

(Kondisi rumah milik warga di Tulung Selapan kabupaten OKI yang terbakar) IDN Times/istimewa

Ogan Komering Ilir, IDN Times - Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang terjadi di sekitar Desa Tulung Selapan Timur, Kecamatan Tulung Selapan, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), pada Rabu (27/9/2023) lalu sudah merembet ke permukiman.

Dua unit rumah milik Anang dan Ruby Pasadoni hangus dilalap api. Saat peristiwa kebakaran tersebut, warga menyebut api berasal dari lahan gambut di sekitar desa.

Baca Juga: Pj Wako Palembang Sebut Kabut Asap Belum Ganggu Proses Belajar

Baca Juga: Dampak Kabut Asap Berkepanjangan, Terjadi Penularan Virus dan Bakteri

1. Angin kencang mengarahkan api ke permukiman

(Tim Manggala Agni saat berupaya memadamkan api di desa Serdang kecamatan Pampangan OKI) IDN Times/istimewa

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Damkar Kabupaten OKI, Rayendra Abadi mengatakan, peristiwa kebakaran rumah milik warga itu dipicu api dari lahan gambut yang terbakar. 

"Lahan gambut di desa itu lagi terbakar, lalu karena kencangnya hembusan angin sehingga membuat api mudah menjalar," ujarnya.

2. Pemadaman terkendala hembusan angin

unsplash.com/Adm Wilson

Peristiwa kebakaran itu terjadi sekitar pukul 14.15 WIB. Ketika angin sedang kencang di lahan gambut, rumah warga juga cepat tersampar api karena terbuat dari kayu. 

"Api dengan cepat menjalar sehingga hangus semua, termasuk barang berharga tidak bisa diselamatkan," ungkapnya. 

Setelah mengetahui kebakaran tersebut, anggota Damkar Tulung Selapan langsung menuju lokasi dan melakukan pemadaman pukul 14.25 WIB. Api baru bisa dipadamkan pukul 16.30 WIB. 

"Petugas terkendala kencangnya angin sehingga api cepat menjalar dan sulit dipadamkan," terangnya.

Baca Juga: Cegah Karhutla Meluas, Tim Gakkum KLHK Segel 6 Lahan di OKI

Berita Terkini Lainnya