TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Nenek Kunnu Doakan Anak-anaknya Tobat Meski Dilaporkan ke Polisi

Nenek Kunnu tak akan melaporkan balik anak-anaknya

Nenek Kunnu saat mendatangi Polda Sumsel untuk melakukan klarifikasi usai dilaporkan anak kandungnya (Dok: istimewa)

Intinya Sih...

  • Kasus anak melaporkan orang tua kandungnya sendiri terus mencuat dalam pemeriksaan polisi.
  • Nenek Kunnu tidak akan melaporkan balik anak-anaknya meskipun dilaporkan oleh mereka.
  • Tanah seluas 18 Hektare yang dijual oleh Kunnu merupakan milik almarhum suaminya, dan saat ini masih berperkara baik perdana dan perdata.

Palembang, IDN Times - Kasus anak melaporkan orang tua kandungnya menimpa Kunnu (78). Ia dilaporkan keempat anaknya dalam perkara dugaan tindak pidana membuat dan mempergunakan surat palsu penjualan tanah. Meski dilaporkan keempat anaknya, Kunnu mengaku tak ingin memperpanjang masalah dengan melaporkan balik anak-anaknya.

"Sampai saat ini klien kami tidak akan melaporkan balik ke pihak berwajib. Klien kami hanya mau melaporkan kasus ini ke Yang Maha Kuasa," ungkap Kuasa Hukum nenek Kunnu, M Novel Suwa, Sabtu (29/6/2024).

Baca Juga: Lansia di Palembang Dipolisikan 4 Anak Kandung Perihal Harta Waris

1. Berharap anak-anaknya bertobat

ilustrasi (IDN Times/Aditya Pratama)

Novel menyebutkan, Kunnu merasa anak-anaknya telah berbuat di luar batas karena melaporkan dirinya ke polisi lantaran permasalahan harta warisan. Dirinya berharap anak-anaknya tersebut segera memohon ampun kepada Tuhan.

"Ia akan melaporkan hal ini kepada Yang Maha Kuasa, agar anak-anaknya bisa bertobat dan jangan menyusahkan orang tua," jelas dia.

Baca Juga: Otak Pelaku Pembunuhan Penagih Utang Koperasi Ditangkap di Padang

2. Nenek Kunnu disebut tak mau susahkan anak

Novel menyebutkan, tanah seluas 18 Hektare (Ha) yang dijual oleh dirinya merupakan milik almarhum suami. Saat ini kasus penjualan tanah tersebut masih berperkara baik perdana dan perdata.

"Permasalahan hukum yang ditinggalkan oleh almarhum suami klien kami banyak. Sebagai orang tua tidak mau menyusahkan anaknya, sehingga harta warisan itu belum dibagi karena ditakutkan menyusahkan anak-anak," jelas dia.

Berita Terkini Lainnya