92 Pengurus DPC Hanura OI Mundur, Tolak Keputusan DPP Usung Petahana
DPC ingin suara Hanura OI ke Ovi, DPP diduga ke Petahana
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Indralaya, IDN Times - Sebanyak 92 orang pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Hanura Ogan Ilir (OI) memilih hengkang. Kader Hanura itu menolak keputusan yang dikeluarkan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) mengenai calon yang akan diusung untuk Pilkada Serentak pada Desember 2020 mendatang.
"Kami menyatakan mundur dari kepengurusan DPC Hanura OI mulai hari ini. Totalnya ada 92 orang dari 94 kepengurusan. Kami kecewa dengan keputusan DPP," ungkap Mantan Sekretaris Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPC Hanura OI, Ahmad Maulidin, Rabu (29/7/2020).
Baca Juga: Pilkada Ogan Ilir: Ilyas Kantongi Suara Golkar, Gerindra Usung Ovi
1. DPC Hanura OI tolak keputusan DPP mendukung petahana
Maulidin mengaku, para anggota berang dengan keputusan DPP yang mendukung calon petahana, Ilyas Panji Alam, yang kembali maju dalam Pilkada OI. Padahal pihak DPC sudah memiliki nama sendiri untuk diajukan yakni, Ahmad Wazir Noviadi alias Ovi Mawardi.
"Memang ada dua orang yang tidak mundur karena saat ini menjadi anggota DPRD OI. Tapi kami sudah bulat untuk mendukung Ovi," ujar dia.
Baca Juga: [WANSUS] Dibully Eks Narkoba, Ini Respons Mantan Bupati Ogan Ilir