500 Ayam Ternak Warga di Palembang Mati Terdampak Virus Flu Burung
Diklaim akibat kondisi cuaca ekstrem
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times -Avian Influenza atau virus flu burung, ternyata sempat menyerang ternak unggas di Kota Palembang bulan Desember 2019 dan awal Januari lalu. Hal itu baru diketahui setelah ada muncul hasil pemeriksaan dari Balai Veteriner di Lampung.
Diduga, virus tersebut menyebar akibat kondisi cuaca ekstrem yang terjadi beberapa bulan belakang.
"Kasus ini sebenarnya terjadi sejak bulan Desember 2019 lalu. Banyak ternak warga di Plaju yang mati mendadak," ungkap Ketua Persatuan Dokter Hewan Indoensia (PDHI) Sumatera Selatan, drh Jafrizal, Jumat (7/2).
1. Ternak ayam milik warga di Kalidoni juga positif terjangkit virus flu burung
Jafrijal mengungkapkan, pada 2 Januari 2020 lalu juga kembali ditemukan ternak warga di Kawasan Kalidoni Palembang yang mati mendadak. Kemudian dilakukan desinfeksi (sterilisasi) dan nekropsi (pembedahan post mortem).
"Secara lisan kami mendapat kabar positif Flu Burung tanggal 12 Januari 2020. Kami segera sampaikan kepada pemilik ternak untuk segera berhati-hati. Kemudian melakukan disinfeksi dan sanitasi, mulai dari kandang hingga si pemilik ternak agar tidak terinfeksi," ungkap dia.
Baca Juga: Belum Rampung dengan Virus Corona, Tiongkok Kini Diserang Flu Burung