Stok Obat PMK di Palembang Habis, Hewan Ternak Diberi Obat Manusia
Hewan yang terjangkit PMK di Palembang ada 1.000 ekor lebih
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Ribuan hewan ternak terutama sapi di Palembang sudah positif terjangkit Penyakit Mulut Dan Kuku (PMK). Namun hingga saat ini pengobatan PMK belum bisa dilakukan maksimal, karena Pemerintah Kota (Pemkot) kehabisan stok obat.
"Itulah kendalanya, sehingga dokter hewan terpaksa memberikan obat manusia seperti Paracetamol dan Amoxicillin ke sapi yang terpapar PMK itu sebagai langkah alternatif," ujar Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Palembang, Sayuti, Kamis (9/6/3022).
Baca Juga: Waduh, 1.000 Ekor Lebih Hewan Ternak di Palembang Terpapar PMK
1. Ketersediaan obat PMK di Gudang Pemprov Sumsel terbatas
Pemkot Palembang kesulitan mendapatkan pasokan obat untuk menyembuhkan sapi ternak yang terpapar PMK, karena stok obat di tingkat distributor pusat sudah habis untuk alokasi ke Pulau Jawa.
"Sementara stok obat di gudang penyimpanan Dinas Peternakan Provinsi juga terbatas, karena disiapkan untuk memenuhi semua kebutuhan di kabupaten dan kota lain," kata dia.
Baca Juga: Pedagang Kurban Palembang Diminta Berjualan di Satu Tempat