TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Sekolah Tatap Muka di Palembang Tunggu Vaksin COVID-19 

Menanti kepastian dari kementrian

Ilustrasi siswa sekolah dasar belajar online. (IDN Times/Debbie Sutrisno)

Palembang, IDN Times - Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang memastikan kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka di sekolah, hanya bisa berlangsung setelah kepastian vaksin COVID-19.

Menurut Wakil Wali Kota (Wawako) Palembang, Fitrianti Agustinda atau Finda, jika vaksin COVID-19 sudah ada artinya penularan virus corona bisa teratasi. Kendati demikian, dirinya tetap mengingatkan agar semua pihak tertib protokol kesehatan (prokes).

"Kami menunggu instruksi kementerian. Kalau sudah diberikan vaksin, baru sekolah bisa tatap muka, sepanjang belum ada kita gak berani ambil keputusan," ujarnya, Selasa (1/12/2020).

Baca Juga: Ada 40 Kandidat di Palembang Bakal Terima Vaksin COVID-19

1. Wako Palembang lihat prioritas penerima COVID-19

Wali kota Palembang Harnojoyo (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Wali Kota (Wako) Palembang, Harnojoyo melanjutkan, Pemkot Palembang memang belum mendapatkan arahan jelas tentang vaksin COVID-19. Namun kata dia, bila vaksin COVID-19 sudah ada maka Pemkot Palembang berencana memprioritaskan siswa dan siswi sekolah demi keamanan bersama.

"Tapi tetap kita lihat dulu siapa prioritasnya (yang mendapatkan vaksin)," katanya.

2. Vaksin COVID-19 butuh persiapan matang

Ilustrasi Sekolah di Tengah Pandemik COVID-19 (ANTARA FOTO/REUTERS/Athit Perawongmetha)

Harnojoyo menuturkan, dalam pendistribusian vaksin COVID-19 Pemkot Palembang juga perlu mempersiapkan skema agar saat penyaluran tidak terjadi tumpang tindih.

"Semua harus matang, ada pengecekan dan evaluasi. Target pengadaan vaksin COVID-19 ya secepatnya," tutur dia.

Baca Juga: Kata Mahasiswa soal Vaksin COVID-19, Setuju Atau Gak Divaksin?

Berita Terkini Lainnya