TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Palembang Zona Merah, Kecamatan IB 1 Terbanyak Kasus COVID-19

COVID-19 di Palembang sudah menjadi 10.045 kasus

Situasi di Fly Over Kawasan Jembatan Ampera Palembang setelah (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Palembang, IDN Times - Risiko penularan COVID-19 di Palembang masih berada dalam status bahaya. Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) Palembang, seluruh kecamatan di Palembang tidak ada yang menunjukkan kondisi aman atau zona hijau.

"Hingga saat ini ada 14 kecamatan yang masuk dalam zona merah, sedangkan empat kecamatan lainnya masuk zona oranye," ujar Jubir Satgas COVID-19 dari Dinkes Palembang, Yudhi Setiawan, Senin (26/4/2021).

Baca Juga: Zona Merah di Palembang Meluas, Pemkot Izinkan Mudik Lokal

1. Kasus COVID-19 di Kecamatan Ilir Barat 1 mencapai 109 orang

Peta risiko COVID-19 Palembang dalam zona merah (IDN Times/Dokumen)

Pencatatan data hingga 25 April 2021, kasus positif COVID-19 yang aktif termasuk jumlah pasien yang dirawat dan diisolasi mencapai 749 orang. Sedangkan wilayah yang mendominasi kasus COVID-19 tertinggi berada di Kecamatan Ilir Barat (IB) 1.

"Dengan kasus konfirmasi aktif jumlahnya 109 orang, disusul Kecamatan Sukarami 107 kasus positif dan Kecamatan Alang-alang Lebar sudah mencapai 68 orang," kata dia.

2. Pasien terkonfirmasi positif COVID-19 di Palembang sudah 10 ribu kasus

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Percepatan COVID-19 di Palembang, Yudhi Setiawan (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Yudhi menjelaskan, jumlah pasien yang sembuh dari COVID-19 mengalami penambahan sebanyak 60 kasus, sehingga total kasus sembuh menjadi 8.806 orang. Sedangkan pasien meninggal dunia akibat COVID-19 bertambah tiga kasus baru menjadi 436 orang.

"Dengan demikian, total warga Palembang yang terkonfirmasi positif COVID-19 menjadi 10.045 orang," jelasnya.

Berita Terkini Lainnya