Manajemen Sriwijaya FC Tutup Kantor, 13 Karyawannya Dirumahkan
Penerapan WFH baru dimulai manajemen Sriwijaya FC hari ini
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - PT Sriwijaya Optimis Mandiri atau PT SOM Palembang, perusahaan pengelola klub Sriwijaya FC, menutup kantornya di komplek Palembang Square Mal. Penutupan sementara itu baru dimulai hari ini (21/4). Akibatnya, 13 karyawan dirumahkan sampai batas waktu tidak tentu.
Sekretaris Perusahaan PT SOM, Faisal Mursyid mengungkap, keputusan untuk merumahkan karyawan itu harus dilakukan. Manajemen berdalih jika perusahaan mengikuti aturan Work From Home (WFH) di masa pandemik COVID-19.
"Pengumuman sudah kami beritahukan ke semua karyawan, sekaligus saat ini juga belum jelas kapan kompetisi Liga 2 kembali berlangsung," ungkap dia ketika dihubungi IDN Times, Selasa (21/4).
Baca Juga: Ratu Tisha Respon Tawaran Sriwijaya FC, Sebut Beriringan di Sepakbola
1. Pengumuman WFH sudah melewati diskusi dengan pegawai
Faisal mengatakan, pemberlakukan WFH dan penutupan kantor PT SOM sementara sudah melalui diskusi bersama karyawan, dan menjadi kebijakan mutlak dari pimpinan PT SOM Palembang.
"Sesuai arahan bapak Direktur Utama, dan Wakil Direktur Utama PT SOM pada tanggal 20 April 2020, surat dikeluarkan dan diinformasikan ke semua kartawan untuk diikuti," katanya.
Baca Juga: [BREAKING] Yunus Nusi Ditunjuk Sebagai Plt Sekjen PSSI
Baca Juga: Ini Alasan Sriwijaya FC Gaet Ratu Tisha Jadi Manajer