Palembang, IDN Times - Meski peresmian area fasilitas layanan umum bagi masyarakat di Mal Pelayanan Publik (MPP) Jakabaring tertunda, namun pelayanan terpadu satu pintu itu justru mendapat prioritas anggaran tambahan.
"Kami menerima dana tambahan untuk mem-ploating apa yang dibutuhkan kembali, dalam rangka mewujudkan MPP terlengkap," ujar Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Palembang, Akhmad Mustain, Jumat (23/10/2020).
Nantinya selain layanan untuk publik, MPP Jakabaring Palembang juga menyiapkan fasilitas Drive Thru SIM, STNK, ruang konsultasi dan pelayanan Ombudsman yang belum dimiliki oleh MPP di kota lain.
"Pastinya akan ada pembeda di MPP Palembang ketimbang daerah lain di Indonesia," kata dia.
Mustain menerangkan, MPP Palembang bakal dibuat menjadi yang terlengkap di Indonesia. Ia merencanakan MPP segera launching di akhir tahun, setelah pengajuan ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB), untuk meresmikan MPP sekitar November 2020.
"MPP Palembang juga akan memenuhi pelayanan prima dengan menyediakan layanan pijat dari panti pijat tunanetra yang sebelumnya ada di kawasan Jalan Seduduk Putih," terang dia.
Jika MPP lain hanya menyediakan layanan kursi pijat, Mustain menyebut MPP Palembang menawarkan layanan pijat dari tunanetra yang menjadi bagian dari Corporate Social Responbility (CSR) Indomaret Group.
Tidak hanya itu, pengembangan terhadap aplikasi layanan yang disediakan oleh pihak instansi DPM-PTSP juga berkomitmen untuk terus memberikan layanan terbaik, serta mempermudah publik menerima pelayanan berbasis online.
"Sejak tahun 2017 kita sudah menerapkan layanan berbasis online, sekarang kita terus kembangkan," tandas dia.