Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Tak Libatkan Warga Jadi Panitia Kurban, Mantan Ketua RT Jadi Korban Pembacokan

IMG-20250610-WA0025_edit_408725307258466.jpg
Korban pembacokan di Palembang (Dok: Polsek SU 1)

Palembang, IDN Times - Panitia pemotongan hewan kurban bernama Suyanto (52) dilarikan ke rumah sakit lantaran diserang oleh tetangganya sendiri berinisial DD (33) di Kecamatan Seberang Ulu I Palembang. Korban yang merupakan mantan ketua RT setempat mengalami luka cukup parah di wajah hingga harus mendapat perawatan intensif.

"Korban dibacok saat sedang memotong daging kurban. Korban mengalami luka bacok di bagian wajah," ungkap Kapolsek SU I Palembang, AKP Heri, Selasa (10/6/2025).

1. Pelaku tidak masuk daftar panitia usai mendata warga

Ilustrasi pembacokan. (IDN Times/Istimewa)
Ilustrasi pembacokan. (IDN Times/Istimewa)

Kejadian penyerangan tersebut diketahui terjadi, Sabtu (7/9/2025) saat kegiatan pemotongan hewan kurban di halaman Masjid Haqqul Yaqin. Korban Suyanto diduga diserang lantaran tidak memasukkan pelaku sebagai panitia kurban. Pelaku diduga kecewa mengingat dirinya merupakan pihaknya yang mendata warga untuk ditunjuk sebagai panitia kurban. Merasa tersinggung, pelaku pun mendatangi korban yang sedang bertugas sebagai panitia kurban.

"Motif pembacokan tersebut, diduga pelaku DD kesal kepada korban Suyanto yang tidak memasukkan namanya di daftar panitia penyembelihan hewan kurban," jelas dia.

2. Korban dilarikan ke RS oleh warga

IMG-20250610-WA0026.jpg
Lokasi pembacokan panitia kurban di palembang (Dok: Polsek SU 1)

Menurut keterangan saksi mata, korban melakukan pembacokan saat pemotongan hewan kurban berlangsung. Pelaku yang kesal melakukan penyerangan secara membabi buta ke wajah korban menggunakan parang.

"Warga yang melihat kejadian langsung menyelamatkan korban dan membawanya ke rumah sakit," jelas dia.

3. Pelaku telah menyerahkan diri ke polisi

Ilustrasi penjara. IDN Times/Mia Amalia
Ilustrasi penjara. IDN Times/Mia Amalia

Usai kejadian, pelaku menyerahkan diri ke Polsek SU I Palembang didampingi pihak keluarga. Polisi pun masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut dengan memeriksa pelaku sekaligus mendatangi lokasi kejadian.

“Pelaku sudah menyerahkan diri, dari pemeriksaan motifnya kesal karena namanya tidak masuk sebagai daftar anggota panitia kurban," jelas dia.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Hafidz Trijatnika
EditorHafidz Trijatnika
Follow Us