KAI Palembang Tambah 3 Kereta Rajabasa Selama Periode Angkutan Nataru

- KAI Palembang menambah 3 kereta Rajabasa untuk mengantisipasi peningkatan jumlah penumpang pada masa Angkutan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.
- Manager Humas Divre III Palembang, Aida Suryanti, mengatakan ketersediaan tiket masih sekitar 35 persen, sehingga pelanggan masih memiliki peluang besar untuk mendapatkan tiket perjalanan.
- Penumpang diingatkan untuk menjaga barang bawaan masing-masing sesuai dengan ketentuan yang berlaku selama perjalanan dengan kereta api.
Palembang, IDN Times -PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional III Palembang menambah tiga rangkaian KA Rajabasa yang melayani relasi Kertapati–Tanjungkarang (PP). Upaya ini dilakukan untuk mengantisipasi peningkatan jumlah penumpang pada masa Angkutan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru).
Dengan penambahan ini, jumlah rangkaian KA Rajabasa meningkat dari 5 menjadi 8 rangkaian kereta ekonomi PSO, yang mulai beroperasi, 1 Desember 2025. Selama periode Angkutan Nataru 18 Desember 2025–4 Januari 2026, KA Rajabasa akan menyediakan 848 tempat duduk per hari.
1. Ada tren peningkatan permintaan perjalanan pada musim liburan Nataru

Manager Humas Divre III Palembang, Aida Suryanti mengatakan, penambahan rangkaian itu merupakan upaya KAI dalam menjaga kelancaran mobilitas masyarakat selama masa liburan akhir tahun.
“Melihat tren peningkatan permintaan perjalanan pada musim liburan Nataru, KAI Divre III menambah tiga rangkaian KA Rajabasa sebagai langkah antisipatif untuk memastikan masyarakat tetap mendapatkan akses layanan transportasi yang aman dan nyaman,” ujarnya, Selasa (2/12/2025).
2. Hingga saat ini, ketersediaan tiket masih sekitar 35 persen

Hingga saat ini, ketersediaan tiket masih sekitar 35 persen sehingga pelanggan masih memiliki peluang besar untuk mendapatkan tiket perjalanan. Aida mengimbau masyarakat, agar segera memanfaatkan ketersediaan tiket tersebut.
"Kami mengajak pelanggan untuk segera memesan karena ketersediaan tempat duduk masih terbuka. Pemesanan dapat dilakukan melalui aplikasi Access by KAI, website KAI, dan seluruh kanal resmi lainnya,” jelasnya.
Pihaknya juga mengingatkan seluruh pelanggan agar memperhatikan ketentuan barang bawaan selama perjalanan dan tidak datang mepet dengan jadwal keberangkatan kereta api.
3. Penumpang diingatkan untuk menjaga barang bawaan masing-masing

Barang yang diizinkan dibawa bagasi maksimal 20 kilogram (kg), volume 100 dan tidak lebih dari 4 koli. Selain itu, sepeda lipat maksimal 20 kg dengan diameter roda tidak lebih dari 22 inci (tidak merusak interior kereta). Kemudian kursi roda manual, kereta bayi, serta tongkat alat bantu jalan.
Sementara barang yang tidak diizinkan untuk masuk KA adalahhewan peliharaan dalam bentuk apa pun, barang mudah terbakar atau meledak, bahan berbau menyengat atau busuk, senjata api dan senjata tajam, papan selancar, dan zat adiktif.
Aida juga menegaskan pentingnya kewaspadaan penumpang terhadap barang masing-masing. "Kehilangan barang pribadi bukan menjadi tanggung jawab perusahaan. Dengan penambahan rangkaian KA Rajabasa ini, KAI Divre III Palembang berharap dapat memberikan layanan transportasi yang lebih optimal bagi masyarakat Sumsel dan Lampung selama masa Angkutan Nataru," ungkap Aida.



















