Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Askolani-Slamet Tingkat Popularitas Sama Tinggi di Banyuasin

Petahana Bupati Banyuasin Askonlani (Dok: istimewa)
Intinya sih...
  • Askolani Jasi dan Slamet Soemosentono berpeluang menjadi Bupati Banyuasin periode 2024-2029.
  • Hasil survei Teras Indonesia menunjukkan dukungan tertinggi untuk Askolani, dengan popularitas 95,2 persen.
  • Dukungan terhadap program-program seperti Banyuasin Sehat, Cerdas, dan Religius juga mempengaruhi tingkat popularitas kedua pasangan calon.

Palembang, IDN Times - Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis dua nama berpeluang menjadi Bupati Banyuasin di periode 2024-2029. Keduanyanya merupakan petahanan yakni Askolani Jasi dan Slamet Soemosentono, karena masing-masing rencananya akan maju dalam Pilkada mendatang.

Teras Indonesia (Indonesia Democracy Study Center) mengkaji hasil survei yang dilakukan periode 4-15 Mei 2024. Sebanyak 440 responden ditanyakan dengan margin error plus minus 4,8 persen, menggunakan metode Multistage Random Sampling.

"Hasil survei menunjukkan 3 calon kuat Bupati Banyuasin yaitu Askolani Jasi 63,9 persen, Slamet Somosentono 29,3 persen, dan Hani Syopiar 1,6 persen. Hasil itu posisi dukungan jika Pilkada dilakukan saat ini," ungkap Direktur Eksekutif Teras Indonesia, Haekal Al Haffafah, Senin (27/5/2024).

1. Askolani unggul secara persentase

Petahana Bupati Banyuasin Askonlani (Dok: istimewa)

Haekal menyebut, persentase dukungan terhadap Askolani paling tinggi. Popularitas Askolani mencapai 95,2 persen dan Slamet meraih popularis 78,4 persen. Sedangkan akseptabilitasnya cukup bersaing dengan Askolani 94,7 persen serta Slamet 93,9 persen.

"Terkait elektabilitas, Askolani mendapat 55,2 persen dan Slamet Somosentono 21,8 persen. Dari nama-nama yang muncul, dua calon ini yang akan bertarung. Kemungkinan ada Paslon lain akan sangat kecil," jelas dia.

2. Program unggulan Banyuasin jadi modal Askolani-Slamet

Petahana mantan Wakil Bupati Banyuasin, Slamet (Dok; istimewa)

Haekal menerangkan, tingginya angka survei kedua pasangan tidak terlepas dari penilaian masyarakat yang menganggap program keduanya berhasil.

Responden menilai program Banyuasin Sehat memengaruhi tingkat popularitas mencapai 78,4 persen, Banyuasin Cerdas 74,1 persen, dan Banyuasin Religius 67,7 persen.

"Semua program merupakan hasil kerja pasangan Bupati-Wakil Bupati," jelas dia.

3. Masyarakat akan tentukan sikap pilih calonnya sendiri

Melihat keberhasilan tersebut, Haekal menyebut bahwa program tersebut dapat diklaim kedua pihak. Namun biasanya masyarakat menilai peran Bupati lebih aktif dibandingkan wakilnya.

"Tetapi nanti masyarakat yang akan menentukan memilih siapa," tutup dia.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Deryardli Tiarhendi
Rangga Erfizal
Deryardli Tiarhendi
EditorDeryardli Tiarhendi
Follow Us