4 Nagari di Palembayan Agam Terisolasi, 18 Ribu Jiwa Butuh Bantuan

- 4 nagari di Palembayan, Agam terisolasi
- 18 ribu jiwa belum mendapatkan bantuan
- Kendala akses karena material longsor dan kurangnya alat berat
Agam, IDN Times - Sebanyak empat nagari yang ada di Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, Sumatra Barat (Sumbar) masih terisolasi sampai Selasa (2/12/2025). Sekitar 18 ribu jiwa yang berada di empat nagari tersebut juga belum mendapatkan bantuan.
"Untuk warga yang terisolasi tersebut sampai saat ini belum bisa disentuh karena jalan yang terputus," kata Kapolres Agam, AKBP Muari saat diwawancarai IDN Times.
Ia mengatakan, warga yang berada di lokasi tersebut berjumlah kurang lebih 18 ribu jiwa dan belum bisa diakses sampai saat ini oleh tim yang berada di lokasi.
Daftar 4 Nagari yang terisolasi

Muari mengatakan, empat nagari yang masih terisolasi sampai saat ini adalah Nagari Baringin, Sungai Puar, Ampek Koto, dan Sipinang yang berada di wilayah Timur Kecamatan Palembayan.
"Kami saat ini masih berupaya untuk bisa menggapai lokasi tersebut agar bisa melihat bagaimana keadaan mereka di sana selama 10 hari belakangan," katanya.
Ia mengatakan, untuk bisa mencapai lokasi tersebut pihaknya terkendala oleh material longsor yang berada di beberapa titik menuju 4 Nagari tersebut.
Terkendala kurangnya alat berat

Muari mengatakan, untuk bisa mengakses lokasi tersebut pihaknya membutuhkan alat berat untuk bisa mengevakuasi material longsor yang menghalangi jalan.
"Selain itu juga dibutuhkan untuk mengangkat barang-barang yang berat untuk membuat jembatan darurat agar bisa mengakses lokasi tersebut," katanya.
Ia berharap agar solusi untuk bisa menggapai 4 nagari tersebut bisa segera ditemukan. Sehingga warga yang terdampak bencana bisa mendapatkan bantuan.
Bagaimana hasil pencarian korban hilang di Palembayan?

Muari mengatakan, hingga Selasa sore pihaknya telah menemukan sebanyak 122 jenazah warga akibat bencana banjir bandang yang terjadi di Nagari Salareh Aie, Salareh Aie Timur dan 3 Koto Silungkang.
"Tim masih terus berupaya melakukan pencarian terhadap warga yang dilaporkan hilang oleh keluarganya sampai saat ini. Tim kebanyakan melakukan pencarian dengan melakukan penelusuran," katanya.
Menurutnya, untuk melakukan pencarian pihaknya terkendala oleh lumpur yang cukup dalam dan tidak bisa menggapai lokasi-lokasi yang begitu jauh.



















