24 Pengunjung Tempat Hiburan Malam di Palembang Positif Narkoba

- Razia di tempat hiburan malam Palembang, 24 orang positif narkoba dan direhabilitasi.
- Informasi adanya razia diduga bocor, karena lokasi telah sepi pengunjung.
- Razia dilakukan untuk mencegah peredaran narkotika dan kejahatan di tempat hiburan malam.
Palembang, IDN Times - Tim gabungan Satres Narkoba Polrestabes Palembang dan Ditres Narkoba Polda Sumsel menggelar razia di sejumlah tempat hiburan malam di Kota Palembang. Hasilnya, 24 orang didata dan dibawa untuk menjalani rehabilitasi karena diketahui positif menggunakan narkoba usai melakukan tes urine.
"Untuk barang bukti yang berhasil kita amankan lima butir pil ekstasi. Mereka yang urinenya positif akan kita lakukan rehabilitas," ungkap Kabag Bin Opsnal Ditresnarkoba Polda Sumsel AKBP Christopher S Panjaitan, Senin (7/4/2025).
1. Pengunjung yang diperiksa positif narkoba

Panjaitan menjelaskan, diduga razia yang digelar pihaknya di kawasan Kampung Baru telah bocor sebelumnya. Hal ini terlihat saat penyisiran di beberapa lokasi tempat hiburan malam telah sepi dari pengunjung. Tim gabungan justru menemukan 10 pengunjung tengah bersembunyi di dalam kendaraannya sehingga dilakukan tindakan pemeriksaan.
Hasil tes urine juga memastikan bahwa ke-10 orang tersebut positif mengkonsumsi narkoba dan menyita tiga butir eksstasi dari jaket salah satu pengunjung. Sedangkan dari razia di tempat hiburan malam di kawasan IT II Palembang, polisi menangkap 14 orang pengunjung yang juga positif narkoba dan menemukan 3 butir ekstasi.
"10 orang diamankan di kawasan lokalisasi Teratai Putih atau Kampung Baru. Sedangkan di kawasan IT II ada 14 orang yang diamankan. Setelah menjalani tes urine semuanya positif narkoba," jelas dia.
2. Pengunjung bawa ekstasi akan diperiksa lebih lanjut

Panjaitan menjelaskan, razia yang dilakukan tersebut dilakukan untuk mencegah peredaran narkotia dan kejahatan lain yang marak terjadi di tempat hiburan malam.
"Sedangkan pengunjung yang ditemukan barang bukti pil ekstasi akan kita lakukan pemeriksaan lebih lanjut," jelas dia.
3. 13 Perempuan dan 11 Pria akan direhabilitasi

Dirinya mencatat dari 24 orang yang ditangkap, 13 diantaranya merupakan perempuan sedangkan 11 orang lainnya adalah laki-laki.
"Kami mengimbau khususnya bagi pemilik cafe jangan sampai ada peredaran narkoba di dalamnya," jelas dia.