Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Kapal Berisi 8 WNA Mati Mesin di Perairan Mentawai Sumbar

Ilustrasi Kapal (IDN Times/Sukma Shakti)

Padang, IDN Times - Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Mentawai, Sumatra Barat (Sumbar), sedang berupaya mencari keberadaan kapal yang ditumpangi delapan Warga Negara Asing (WNA).

Kapal tersebut dilaporkan mengalami insiden mati mesin. Menurut Kepala Kantor SAR Mentawai, Akmal, titik koordinat terakhir dilaporkan berada di perairan Pagai Utara dengan titik koordinat 2° 36`27.4" S - 99°58'55" E.

1. Butuh waktu empat jam menempuh lokasi terakhir

Ilustrasi kapal. IDN Times/Hisyam Keleten Kelin

Akmal menjelaskan, jarak tempuh dari dermaga Tuapejat menuju titik koordinat yang dilaporkan itu sekitar empat jam. Tim gabungan dari unsur TNI, Polri, BPBD, dan masyarakat, sedang bergerak menuju ke titik tersebut.
 
“Laporan kita terima pukul 20.05 WIB. Mesin kapal mati di perairan Pagai Utara. Laporan insiden ini datang dari pemilik kapal atas nama Rudi,” ujar Akmal, Selasa (31/5/2022) jelang dini hari.

2. Kondisi cuaca cukup berawan

google

Akmal menambahkan, kondisi cuaca di perairan Kepulauan Mentawai saat ini dalam kondisi berawan.

Sementara untuk kecepatan angin berkisar antara 10 hingga 20 knot, dengan tinggi gelombang terpantau 1,25 hingga 2,5 meter
 

3. Nama-nama korban

Ilustrasi kapal (IDN Times/Sukma Shakti)

Kantor SAR Mentawai merilis delapan WNA itu berasal dari tiga negara. WNA asal Inggris bernama Michael Edward (35) dan Steven Alber (31), WNA asal Hongkong bernama Wartenberg (35).

Lalu WNA asal Afrika Selatan bernama Justin (35), Marrison (35), Peter Charles (35), William Grant (34), dan David James (37).

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Deryardli Tiarhendi
EditorDeryardli Tiarhendi
Follow Us