4 Dampak Negatif Bila Tidak Ada Rasa Percaya dalam Hubungan

Kepercayaan merupakan bagian terpenting dalam hubungan. Tanpa rasa percaya, kamu tidak akan bisa merasa aman dan 'rentan' dalam relasi, kamu akan terus berusaha untuk melindungi dirimu alih-alih terbuka di hadapannya.
Hubungan jadi terasa artifisial dan tidak natural. Sebelum dilanjutkan lebih jauh dan malah jadi canggung, renungkan lima dampak negatif dari kurangnya rasa percaya dalam hubungan.
1. Kamu tidak bisa mendapat apa yang kamu butuhkan dalam hubungan

Hubungan ialah soal memberi dan menerima. Bukan dalam wujud barang, melainkan juga hal-hal emosional seperti perasaan, pikiran, serta dukungan. Ini hanya bisa terjadi saat kamu benar-benar mengenal partnermu dan bisa terbuka secara utuh dengannya.
Tapi, bila kamu tidak percaya dengan lawan bicaramu, kamu akan jatuh dalam sikap pasrah. Tidak ada yang kamu berani untuk ucapkan, karena kamu terlalu takut untuk memintanya. Ada banyak alasan, salah satunya takut orang lain mengecapmu aneh dan terlalu menuntut.
2.Kesulitan untuk menetapkan batasan

Relasi yang sehat ialah relasi yang punya batasan yang tegas. Dengan ini kamu dan dia akan berusaha untuk mengenal dan menghargai batas masing-masing. Batasan bisa dalam bentuk fisik atau emosional. Orang yang benar-benar percaya pada partnernya tidak akan takut atau ragu untuk menetapkan batas.
Sebaliknya, mereka yang belum benar-benar percaya pasti akan berpikir berulang kali untuk sekadar menolak. Coba evaluasi, apa kamu pun punya hubungan seperti ini? Selalu menurut ketika disuruh melakukan ini-itu bukan sebab kamu sepakat dan benar-benar mau, melainkan karena sungkan.
3.Relasi yang ada selalu terasa dangkal

Mustahil membentuk hubungan yang deep dan dekat bila tidak ada rasa percaya antar satu dan yang lain. Bila ini terus dibiarkan, maka tak peduli selama apa pun, relasi yang terbentuk akan terus terasa dangkal.
Mungkin kamu dan dia bisa tahu banyak hal tentang satu sama lain, tapi jauh di dalam, tidak ada rasa aman saat kamu bersamanya. Ini jauh lebih berbahaya, karena untuk apa sering menghabiskan waktu kalau sebenarnya kalian tidak saling sepakat?
4.Selalu berpikir untuk mengakhiri hubungan

Hubungan seperti ini pasti tidak akan berjalan dalam jangka panjang. Sebaik apa pun sifatnya, kamu akan selalu mempertanyakan niat dan motifnya. Sebaik apa pun yang ia lakukan, kamu akan selalu meragukannya.
Hubungan kalian jadi terasa seperti terpaksa, dan kamu akan selalu mempertanyakan hari dimana kalian bisa segera berpisah.
Tidak enak bila menjalani hubungan dengan keterpaksaan. Yang ada hanya ketidakbahagiaan. Satu-satunya cara mengatasi ini ialah, membicarakan dengan baik-baik agar kamu dan dia bisa menemukan cara untuk memperbaikinya.