Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Semen Padang FC di Liga Super Indonesia 2025/2026, Mulai Membaik?

Pemain Semen Padang FC, Leo Guntara beradu cepat dengan pemain PSM Makassar (Foto: IDN Times/Halbert Caniago)
Pemain Semen Padang FC, Leo Guntara beradu cepat dengan pemain PSM Makassar (Foto: IDN Times/Halbert Caniago)
Intinya sih...
  • Perbandingan hasil Semen Padang FC musim ini dengan musim lalu
  • Peringkat Semen Padang FC saat ini dibandingkan dengan musim lalu
  • Pergantian pelatih menjadi titik tolak perbaikan tim
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Padang, IDN Times - Keadaan Semen Padang FC pada perhelatan Liga Super Indonesia 2025/2026 sangat jauh berbeda dengan musim sebelumnya. Pasalnya, pada pekan ke-3 ini tim berjulukan Kabau Sirah itu sudah bertengger di papan tengah klasemen sementara.

Tercatat, dalam 3 laga yang telah dijalani, Semen Padang FC berhasil mengumpulkan 4 poin dengan perolehan satu kali kalah, satu kali menang dan satu kali seri.

Perolehan yang diraih pada musim ini sangat jauh berbeda dibanding musim lalu yang menjadi musim pertama Semen Padang FC kembali menjadi tim divisi utama Liga di Indonesia.

1. Hasil Semen Padang FC saat ini dibanding musim lalu

Pemain Semen Padang FC, Bruno Gomes berduel dengan pemain PSM Makassar (Foto: IDN Times/Halbert Caniago)
Pemain Semen Padang FC, Bruno Gomes berduel dengan pemain PSM Makassar (Foto: IDN Times/Halbert Caniago)

Pada musim 2024/2025, Semen Padang FC hanya memeproleh 3 poin dalam 3 laga pertamanya dan menjadi tim yang berada di papan bawah. Pada musim lalu, Semen Padang FC langsung ditumbangkan oleh Borneo FC dengan skor 1-3 di laga kandang.

Hampir sama, pada musim ini Semen Padang FC juga mengalami kekalahan pada laga perdana saat melawan Persib Bandung dengan skor 2-0 di kandang sang juara. Pada pekan kedua musim lalu, Semen Padang FC kembali menelan kekalahan saat bertandang ke markas Bali United dengan skor akhir 2-0.

Tetapi, pada musim ini, Semen Padang FC memperoleh kemenangan 2-0 dari tamunya, Dewa United. Pekan ketiga musim lalu, Semen Padang FC baru bisa memperoleh 3 poin saat menghadapi PSS Sleman dengan skor tipis 1-0 di laga kandang.

Tetapi, musim ini Semen Padang FC ditahan imbang oleh PSM Makassar dengan skor akhir 1-1.

2. Peringkat Semen Padang FC musim lalu vs saat ini

Pemain Semen Padang FC, mengejar bola saat menghadapi PSM Makassar (Foto: IDN Times/Halbert Caniago)
Pemain Semen Padang FC, mengejar bola saat menghadapi PSM Makassar (Foto: IDN Times/Halbert Caniago)

Pada putaran pertama Liga 1 Indonesia musim 2024/2025, Semen Padang FC selalu terseok-seok di zona degradasi dan jarang sekali untuk keluar dari zona merah itu. Tetapi, menginjak pekan ke-4 Liga Super Indonesia 2025/2026, Semen Padang FC sudah bertengger di peringkat ke-11 klasemen sementara dengan perolehan 4 poin.

Semen Padang FC juga sulit untuk bisa keluar dari zona degradasi hingga pertengahan musim. Hingga pekan ke-9, tim yang bermarkas di Indarung itu hanya mampu mengumpulkan 4 poin saja.

Tetapi, pada musim ini Semen Padang FC hanya butuh 3 laga untuk mendapatkan 4 poin tersebut. Tentunya, dengan kekuatan yang dimiliki saat ini, tidak akan mudah untuk mengalahkan Semen Padang FC.

Mengingat belanja besar yang dilakukan pada musim transfer lalu, akan sangat menjanjikan untuk hasil yang lebih baik dengan peringkat yang lebih baik pula.

3. Pergantian pelatih menjadi titik tolak

Pemain Semen Padang FC, Pedro Mator terlepas dari kawalan pemain belakang PSM Makassar (Foto: IDN Times/Halbert Caniago)
Pemain Semen Padang FC, Pedro Mator terlepas dari kawalan pemain belakang PSM Makassar (Foto: IDN Times/Halbert Caniago)

Pada musim lalu, tim Semen Padang FC pada awal musim dinahkodai oleh Hendri Susilo yang mengalami kekalahan demi kekalahan dalam 5 laga yang ia jalani. Pertengahan September 2024, manajemen Semen Padang FC mengambil keputusan untuk mengganti Hendri Susilo dengan Eduardo Almeida.

Hasilnya, kekalahan demi kekalahan masih tetap dirasakan. Bahkan, terburuk Semen Padang FC dibantai di kandang sendiri oleh Dewa United dengan skor akhir 1-8. Pada saat transfer pertengahan musim, Eduardo melakukan perombakan besar-besaran. 5 pemain asing diganti dan beberapa pemain lokal juga ditambah.

Hal itu membuahkan hasil yang positif. Semen Padang FC mampu bertahan di liga kasta tertinggi di Indonesia dengan finish di peringkat ke-13 setelah mengalahkan Arema FC dengan skor 0-2 pada laga terakhir.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Hafidz Trijatnika
EditorHafidz Trijatnika
Follow Us