Laga Berat Sumsel United Kontra Garudayaksa FC Tutup Putaran Pertama

- Sumsel United akan menghadapi Garudayaksa FC dalam laga terakhir putaran pertama Pegadaian Championship 2025/2026.
- Pelatih Nilmaizar menyiapkan strategi baru dan membawa 23 pemain untuk tampil agresif di lapangan.
- Garudayaksa FC menunjukkan dominasinya dengan catatan impresif enam kemenangan dan dua hasil imbang.
Palembang, IDN Times - Sumsel United bakal menjalani laga terakhir di putaran pertama Pegadaian Championship 2025/2026 kontra Garudayaksa FC, Jumat (7/11/2025). Pertandingan tersebut merupakan beban berat bagi Laskar Juaro. Sebab, klub milik Presiden Prabowo Subianto itu masih bertengger di puncak klasemen dengan tren tidak pernah kalah sepanjang kompetisi berlangsung.
Meski jadi salah satu ujian Skuad The Fireball menutup laga dengan tuntutan hasil baik dan ditarget mengantongi tiga poin penuh, Pelatih Sumsel United Nilmaizar mengaku pertemuan tersebut jadi pertandingan krusial dan penuh atmosfer. Bahkan untuk menyeimbangkan kemampuan tim lawan, anak asuhnya dibekali strategi baru.
1. Nilmaizar siapkan taktik dan strategi hadapi Garudayaksa FC

Menurut eks Pelatih Sriwijaya FC tersebut, klub berjuluk Ksatria Garuda adalah tim solid dan mampu menjaga stamina serta komitmen memberikan hasil baik di setiap pertandingan. Tetapi Nil meyakinkan Rachmad Darmawan dan kawan-kawan bisa menunjukkan performa maksimal saat bertemu Garudayaksa FC.
"Kita juga menyiapkan rencana taktikal melawan Garudayaksa FC. Alhamdulillah, latihan selama ini juga berjalan lancar," kata Nil, Kamis (6/11/2025).
2. Sumsel United dituntut menampilkan permainan terbaik

Membawa 23 pemain menghadapi Garudayaksa FC di Stadion Pakansari Bogor, Nil optimistis timnya mampu bersaing dan bisa tampil agresif saat di lapangan. Ia pun sudah memberikan modal taktik serta formasi terbaik agar anak asuhnya itu tidak kewalahan saat digempur tim lawan di rumah mereka sendiri.
"Tinggal lagi siapa yang paling siap dan diberikan kesempatan bermain, harus mengeluarkan kemampuan terbaiknya," jelas dia.
3. Head to Head Sumsel United vs Garudayaksa FC

Sementara berdasarkan statistik head to head Garudayaksa FC dan Sumsel United di kompetisi tahun ini, Garudayaksa FC menunjukkan dominasinya. Apalagi tim ini belum tersentuh kekalahan hingga pekan kedelapan, dengan catatan impresif enam kemenangan dan dua hasil imbang. Raihan 20 poin menempatkan tim asuhan Khamid Mulyono di papan atas klasemen sementara wilayah barat.
Kekuatan Garudayaksa juga tampak saat bermain di kandang. Dari empat laga terakhir di hadapan pendukung sendiri, mereka hanya sekali gagal meraih poin penuh saat ditahan imbang PSPS Pekanbaru 2-2. Selebihnya, Garudayaksa tampil garang dengan melumat Persekat Tegal 4-0, Adhyaksa FC Banten 2-0, dan menghajar Persikad Depok 5-1.
Sementara dari sisi Sumsel United, kini klub asal Sumatra Selatan (Sumsel) ini sedang memperbaiki konsistensinya. klub asuhan Nil Maizar sekarang tertahan di posisi kelima klasemen dengan 11 poin hasil dari tiga kemenangan, dua imbang, dan tiga kekalahan.
Laskar Juaro saat ini memiliki catatan kurang apik saat tampil di luar kandang. Dari empat laga tandang sebelumnya, Hafit Ibrahim dan rekan baru sekali mencatat kemenangan, yakni saat menundukkan Persikad Depok 0-1. Selebihnya, mereka kalah dari PSMS Medan (2-0) dan FC Bekasi City (1-0), serta menahan imbang PSPS Pekanbaru 1-1.














