TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tak Masuk Skema Pelatih Sriwijaya FC, Hapit Ibrahim Dilepas Manajemen

Hapit belum mencari klub mana yang akan ditujunya 

IDN Times/Istimewa

Palembang, IDN Times - Manajemen Sriwijaya FC secara resmi melepas Hapit Ibrahim dan tidak lagi memakai tenaga produk asli Laskar Wong Kito untuk Liga 2 Indonesia musim 2020 ini. 

Mengetahui jasanya tak lagi masuk skema pelatih anyar, pemain yang pernah merasakan gelar juara Liga Indonesia U-21 bersama Sriwijaya FC ini tetap legowo. Hapit juga tetap mendoakan yang terbaik dan berterimakasih pada Sriwijaya FC yang telah memiberikan kesempatan untuk mengembangkan karirnya.

"Mau bagaimana lagi ini keputusan manajemen. Saya hanya bisa mengucapkan terima kasih dan mendoakan tim yang terbaik supaya tetap eksis dan bersinar," kata dia kepada IDN Times, Rabu (8/1).

1. Sriwijaya FC klub pertama Hapit menjadi pesepakbola profesional

IDN Times/Feny Maulia Agustin

Hapit mengungkapkan, Sriwijaya FC merupakan tim pertamanya menjalani karir sebagai pesepakbola yang memberikannya banyak pengalaman, hingga mengecap gelar juara. 

"Pertama masuk tim saya mulai dari Sriwijaya FC U-21 tahun 2011. Selanjutnya saya belum tahu mau ke klub mana, tapi intinya saya berterima kasih untuk kesempatan selama ini," ungkap dia.

2. Hapit Ibrahim masuk dalam daftar 14 pemain yang tak lagi dipakai manajemen Sriwijaya FC

Ilustrasi pertandingan Sriwijaya FC di Liga 2 2019 (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Sementara, Asisten Manajer Sriwijaya FC, Mayumi Itsuwa, sebelumnya sudah mengumumkan pemain yang resmi tak lagi berseragam kuning-kuning milik Laskar Wong Kito

Pemain tersebut, Siswanto, Ryan Wiradinata, Galih Sudaryono, Hendra Mole, Zulkifli Syukur, Anis Nabar, Airlangga Sucipto, Yongki Aribowo, Hendri Satriadi, Moeniaga Bagus Suwardi, Yerico Christiantoko, dan Nerius Alom, termasuk pemain asli Sumatera Selatan (Sumsel) Hapit Ibrahim, dan Rizky Dwi Ramadhana.

"Pelepasan pemain ini karena kami tidak ingin menggantung nasib pemain. Terima kasih semuanya, apalagi Rizski Ramadhana dan Hapit Ibrahim untuk kerja keras semangat dan persahabatan. Terima kasih waktunya untuk Sriwijaya FC. Sukses dan sehat selalu,” ujar Mayumi.

Baca Juga: Mundur dari Jabatan Manajer Sriwijaya FC, Hendri Ungkap Alasan Ini

3. Keputusan pelepasan pemain Sriwijaya FC juga tak lepas dari attitude pemain

Direktur Teknik PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) Indrayadi (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Direktur Teknik PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM), Indrayadi menjelaskan, setelah Januari 2020 ini dipastikan semua kontrak berakhir. Namun sebelum selesai kontrak, semua kewajiban atau masalah gaji sudah selesai.

Menurut Indrayadi, keputusan pelepasan pemain juga melalui proses matang dan dengan sistem evaluasi keseluruhan.

"Sejak awal kontrak dari 2019 kami sudah menilai dan mengevaluasi, kami juga tidak melupakan kontribusi pemain terhadap tim. Tapi ini tidak terlepas dari attitude pemain di lapangan maupun di luar lapangan," jelasnya.

Berita Terkini Lainnya