TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Rekrut Pemain Anyar, Manajemen Sriwijaya FC Terkendala Faktor Ini

Transfer windows berakhir tanggal 17 Agustus

IDN Times/Istimewa

Palembang, IDN Times - Manajemen Sriwijaya FC dalam hal ini PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM), mengambil langkah cepat untuk mencari tambahan pemain menuju putaran kedua kompetisi Liga 2 Indonesia. 

Direktur Teknik Sriwijaya FC, Indrayadi mengatakan, perekrutan pemain baru ini memang sesuai dengan kebutuhan tim. 

"Putaran pertama Liga 2 sebentar lagi berakhir. Sriwijaya FC juga bakal menghadapi Babel United di Stadion Jakabaring pada 14 Agustus nanti. Karena kami menargetkan juara di Liga 2 dan kembali lagi ke Liga 1, manajemen bakal melakukan recovery pemain pada di putaran kedua," Jelasnya, Selasa (6/8).

1. Sriwijaya FC temui kesulitan rekrut pemain anyar

IDN Times/Istimewa

Indrayadi mengungkapkan, untuk mencari pemain baru ini tidak mudah dan pihaknya sendiri cukup mengalami kesulitan dalam proses perekrutan tersebut.

"Sriwijaya FC saat ini masih terus berusaha untuk merekrut pemain yang sesuai dengan tim. Tapi tak semudah yang kita bayangkan," ungkapnya.

2. Masih terbentur dengan status pemain

IDN Times/Feny Maulia Agustin

Faktor yang menjadi hambatan Sriwijaya FC, terang Indrayadi, karena pemain-pemain yang diincarnya tersebut masih terikat kontrak dengan klub masing-masing. Meskipun, manajemen Sriwijaya FC sudah melakukan komunikasi dengan klub asal pemain tersebut.

"Prosedur ini lah yang membuat prosesnya jadi terhambat. Namun kita terus berusaha demi mendapatkan pemain yang pas," terangnya.

Baca Juga: Bruno Casimir Mendadak Undur Diri dari Sriwijaya FC, Ini Penyebabnya 

3. Tetap lirik pemain baru lain diluar bidikan prioritas

IDN Times/Istimewa

Mantan kiper Kramayudha Tiga Berlian era Galatama itu melanjutkan, selain terus mengupayakan pemain-pemain yang masuk radar manajemen, pihaknya juga tetap berkomunikasi dengan sejumlah pemain baru.

"Pemain memang sudah bersedia tapi klub yang belum berani lepas pemain. Kemudian klub yang sudah berani lepas, tapi pemain pula yang tidak bersedia. Hal-hal seperti itu yang kita terus berusaha supaya perekrutan ini lebih mudah dan lancar," ujarnya.

Berita Terkini Lainnya