Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Piala Dunia U-20 Batal di Indonesia, Klub Ini Kenakan Pita Hitam

Sekda Kota Palembang, Ratu Dewa (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Palembang, IDN Times - Klub sepakbola PS Palembang menyatakan prihatin dengan batalnya perhelatan Piala Dunia di Indonesia, khususnya di Kota Pempek. Laskar Segentar Alam tersebut akan memasang ban hitam di lengan tangan sebagai tanda duka di setiap latihan dan pertandingan persahabatan yang dijalaninya.

"Hal ini dikenakan sebagai bentuk keprihatinan, tanda duka cita setelah Piala Dunia U-20 di Indonesia dibatalkan FIFA," ungkap Presiden Klub PS Palembang, Ratu Dewa, Jumat (31/3/2023).

1. Piala Dunia jadi impian anak muda di Palembang

IDN Times/istimewa

Dewa menyebut, kegagalan Palembang menjadi salah satu tuan rumah terjadi ketika kick off berada di depan mata. Pasalnya event terbesar FIFA kedua itu diharapkan dapat menjadi pembelajaran para pemain muda di Palembang.

"Kami prihatin karena event ini telah menjadi impian setiap pemain muda Indonesia," ungkap Dewa.

2. Anak-anak muda diminta terus semangat menimba ilmu

Sekda Palembang, Ratu Dewa (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Anak-anak muda yang berada di PS Palembang memiliki semangat untuk berkarir dan menembus Tim Nasional Indonesia U-17 dan U-20. Hal itu dijadikan target para pemain muda untuk semangat menimba ilmu.

"Pembatalan ini mengkandaskan asa anak-anak, putra daerah Palembang," jelas Dewa.

3. Semua pihak diminta introspeksi diri

ANTARA FOTO/Abriawan Abhe

Terlepas dari semua polemik dan keprihatinan atas batalnya Piala Dunia U-20, kata Dewa, semua pihak harus bersikap dewasa dan mengambil hikmah yang ada. Ini dilakukan agar semua pihak dapat mengintropeksi lebih baik ke depannya.

"Pemerintah pusat-daerah sudah berusaha maksimal mempersiapkan segala sesuatunya tapi kembali FIFA ada penilaian tersendiri, yang mesti diterima lapang dada," katanya. 

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rangga Erfizal
Ita Lismawati F Malau
Rangga Erfizal
EditorRangga Erfizal
Follow Us