Menpora Sarankan Gubernur Sumsel Perbanyak Gelar Even di Jakabaring

Palembang, IDN Times - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, Imam Nahrawi, meminta semua masyarakat, stakeholder dan pengurus cabang olahraga (cabor) pusat dan daerah untuk memanfaatkan venue Bowling Centre Jakabaring yang berstandar Internasional dengan baik.
"Venue bowling di sini sudah standar internasional, jadi kita berharap atlet nasional bisa terdorong dan membawa kejuaraan level dunia," katanya saat mengunjungi venue Bowling Centre di Jakabaring Sport City (JSC), Palembang, Rabu (31/7).
1. Menpora sarankan semua cabor gelar pelatnas di venue yang ada di JSC

Setelah melihat venue bowling tersebut, Imam menyarankan, agar semua atlet cabang olahraga (cabor) bowling yang akan mengikuti kejuaraan sebaiknya melakukan pemusatan latihan nasional (pelatnas) di Palembang.
"Tidak hanya bowling, tapi semua cabor harus menggunakan venue di Jakabaring ini. Karena sudah terbukti, venue di sini telah digunakan untuk Asian Games 2018 lalu," ujarnya, yang didampingi Gubernur Sumsel, Herman Deru dan Ketua PB Persatuan Bowling Indonesia (PBI) Percha Leanpuri.
2. Apresiasi langkah Percha Leanpuri bawa atlet pelatnas bowling ke Jakabaring

Imam juga mengapresiasi langkah Ketum PB PBI Percha Leanpuri, yang lebih dulu mendorong atlet bowling menggelar pelatnas di Palembang. Hal ini bisa menjadi contoh bagi cabor lain.
"Terima kasih kepada ibu Ketum PBI yang sudah bawa pelatnas ke Jakabaring, sungguh bisa jadi contoh yang baik sehingga atlet kita terbiasa bertanding pada venue-venue standar internasional," jelas dia.
3. Sarankan Gubernur Sumsel gelar even internasional di JSC

Sesuai arahan Presiden RI Joko Widodo, terang Imam, usai perhelatan Asian Games 2018 atau bahkan jauh sebelumnya, memang menginginkan venue yang sudah berstandar internasional agar dimanfaatkan dengan baik.
"Saya juga usul dengan pak Gubernur Sumsel, untuk dorong lebih banyak lagi pertandingan-pertandingan baik skala nasional maupun internasional di Sumsel," terangnya.
"Intinya, pak Presiden ingin semua kejuaraan dunia bawa ke tanah air, karena kita punya venue berstandar internasional," sambungnya.
4. Kejuaraan Dunia Bowling di Palembang untungkan atlet Indonesia

Sementara Ketum PB PBI, Percha Leanpuri menuturkan, sengaja membawa atlet pelatnas bowling ke Palembang, agar atlet terbiasa dengan kondisi venue yang bertaraf internasional.
Apalagi Palembang akan menjadi tuan rumah kejuaraan dunia bowling November mendatang, sehingga ini menjadi salah satu keuntungan bagi tim Indonesia.
"Yang pasti ini akan menjadi sejarah, bahwa Palembang menjadi tempat pelatnas atlet bowling. Ini dapat menjadi semangat bagi anak-anak muda yang ada di Sumsel untuk menjadi atlet bowling," jelasnya.
Sebelumnya, tambah Percha, enam atlet putri Indonesia juga sudah ambil bagian pada kejuaraan dunia bowling wanita di Las Vegas, yang dilaksanakan pada Agustus ini.