KONI Sumsel Terancam Kehilangan 2 Medali Emas di PON Papua
Ada 10 cabor potensial yang tak bisa berlaga
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia Sumatra Selatan (KONI Sumsel), Hendri Zainudin menyampaikan, pihaknya terancam kehilangan dua medali emas di PON XX Papua pada 2-31 Oktober nanti. Ada 10 cabang olahraga (cabor) unggulan Sumsel yang berpotensi tidak bisa berlaga.
"Kami masih memantau cabor yang katanya tidak ikut dipertandingkan di PON Papua. Ada 10 cabor dengan tanda tanya besar, karena sampai sekarang PB PON baik Menpora maupun KONI Pusat, belum mengeluarkan keputusan resmi," ujarnya, Selasa (9/2/2021).
Baca Juga: Jelang PON Papua 2021 Atlet Sumsel Bakal Pelatda Tujuh Bulan
1. KONI Sumsel kehilangan potensi medali dari Balap Sepeda dan Ski Air
Menurut pria yang juga menjabat sebagai Wakil Direktur Utama PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) selaku penanggung jawab Sriwijaya FC itu, jika 10 cabor dipastikan tidak bisa tampil di Papua, artinya KONI Sumsel kehilangan medali dari Balap Sepeda dan Ski Air.
"Karena cabor ini unggulan. Jika tidak ada izin bertanding, medali emas dipastikan melayang," kata dia.