TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Apa Benar, Main Golf Itu Menyalurkan Hobi Sembari Bangun Networking ?

Eksklusif tapi tak mau dinilai olahraga mahal

IDN Times/Istimewa

Palembang, IDN Times - Sering dianggap olahraga bagi kalangan atas. Ternyata bermain golf bisa menambah pergaulan dan menambah networking.

Kepala Bidang Pertandingan Golf Sumatera Selatan (Sumsel), Nasrulsyah mengatakan, olahraga golf bukan olahraga mahal. Walau memang, Rata-rata olahraga golf ini sering dilakoni oleh elemen pejabat ataupun para pengusaha.

"Hal inilah yang menjadi peluang besar seorang biasa dapat bertemu dengan orang penting dan membangun networking," katanya.

Baca Juga: Ternyata, Ini Alasan Kapten Sriwijaya FC Ingin Buka Usaha Pempek

1. Banyak bertemu orang penting di lapangan golf

Menurut Nasrulsyah, sebenarnya golf itu memang untuk masyarakat umum yang juga ingin menambah pergaulan.

"Ada kawan baru jadi teman. Bertemu maen, akhirnya kenal. Golf bisa menemukan orang biasa ketemu menteri panglima atau gubernur, di lapangan golf," ujarnya.

2. Atlet lahir berawal dari hobi

IDN Times/Istimewa

Golf itu, jelas Nasrulsyah, bukan saja sekadar hobi. Kalau pada perjalanannya nanti orang yang mengawali dari hobi itu punya talenta, bukan tidak mungkin yang bersangkutan berpeluang menjadi atlet golf.

"Kita juga ada seleksi calon atlet golf, tempatnya di Bukit Golf palembang. Siapa yang terbaik bisa untuk masuk kualifikasi PON XX 2020," jelasnya.

Baca Juga: Selama Enam Hari, Festival Sriwijaya XVIII 2019 Kembali Digelar 

3. Bidik atlet-atlet muda

IDN Times/Istimewa

Walau sering disebut olahraga mahal, tapi golf terus melahirkan atlet-atlet baru dan bisa menorehkan beberapa prestasi.

"Pengembangan golf dimulai dengan merekrut atlet muda. Melalui Pengprov PGI Sumsel, menaungi klub-klub di Palembang, yakni seperti Pusri Golf Club, kemudian klub Muaraenim, pendopo dan banyak lagi," katanya.

Topik:
Berita Terkini Lainnya