Kaki Bocah 11 Tahun Remuk Terlindas Kereta Api Saat Bermain di Rel

Kaki korban terpaksa diamputasi hingga mata kaki

Prabumulih, IDN Times - Seorang bocah bernama Michael Saputra (11) mengalami nasib malang saat bermain di areal rel kereta api dekat rumahnya. Pelajar Sekolah Dasar (SD) Negeri Kota Prabumulih itu tertabrak kereta api barang.

Akibat peristiwa nahas tersebut, warga Jalan basuki Rahmat Kelurahan Prabumulih, Kecamatan Prabumulih Barat ini, mengalami remuk pada bagian kaki dan terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Pertamedika Pertamina Prabumulih.

Baca Juga: Terungkap Pembunuh Bos Sawit Ternyata Keponakan Sendiri

1. Korban bermain di jalur kereta api

Kaki Bocah 11 Tahun Remuk Terlindas Kereta Api Saat Bermain di Relagia-heri-patrio.blogspot.com

Kecelakaan di jalur kereta api yang nyaris merenggut nyawanya terjadi di kawasan Kebun Duren Kelurahan Prabumulih tepatnya KM 324 + 8/9, Sabtu (27/5/2023) sekitar pukul 17.00 WIB.

Berdasarkan informasi, peristiwa kecelakaan di jalur kereta api tersebut bermula ketika korban sedang bermain atau melintas di jalur kereta api. Datang kereta api barang dari arah Patih Galung menuju stasiun Prabumulih.

Diduga, bocah tersebut tidak mendengar suara kereta api yang datang, sehingga dirinya disambar kereta api hingga membuat satu kakinya remuk.

Baca Juga: Warga Ogan Ilir Temukan Benda Diduga Mortir di Gudang Rongsokan

2. Kaki korban harus diamputasi

Kaki Bocah 11 Tahun Remuk Terlindas Kereta Api Saat Bermain di Relroydswithyking.com

Warga yang mengetahui peristiwa tersebut langsung melarikan korban ke RS pertamina. Akibat dari tertabrak kereta api, satu kaki anak tersebut remuk.

“Kalau kejadian persis kami tidak tahu, tapi informasinya anak itu sedang berada di jalur kereta api. Saat bersamaan datang kereta barang dan langsung menabrak anak tersebut. Kabarnya kemarin malam sudah diamputasi sampai mata kakinya,” ujar salah satu warga.

3. Kepala stasiun KA belum terima laporan masinis

Kaki Bocah 11 Tahun Remuk Terlindas Kereta Api Saat Bermain di Relilustrasi kereta api (IDN Times/Galih Persiana)

Kepala Stasiun Kereta Api Prabumulih, Yudhi Setiawan ketika dikonfirmasi membenarkan peristiwa seorang bocah terserempet kereta api. Namun saat kejadian pihaknya tidak menerima laporan dari masinis.

“Kita tidak ada laporan dari masinis, kalau informasi warga setempat KA memang sempat berhenti di semboyan 7. Mungkin dia bermain di rangkaian saat kereta berhenti, dan ketika kereta kembali berjalan langsung terjatuh sehingga tidak diketahui oleh masinis,” ungkapnya.

Ketika ditanya mengenai kondisi korban, kepala stasiun menuturkan korban sudah dibawa ke RS pertamina dan telah menjalani operasi. “Dari informasi kakinya dioperasi (amputasi),” tutupnya.

Baca Juga: ASN Bengkulu yang Hilang Ditemukan Bersama Seorang Pria di Muba

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya