Pelaku Jambret di Palembang yang Dibakar Massa Meninggal Dunia
Dua pelaku penjambretan di Palembang Dibakar massa (IDN Times/istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Masih ingat dengan pelaku jambret yang dibakar warga di Kelurahan Srimulya, salah satu pelaku bernama Indra Widodo (25) dikabarkan meninggal dunia usai.
Korban meninggal setelah mengalami luka bakar yang cukup parah. Kondisinya sempat membaik, sebelum akhirnya menghembuskan napas terakhir, Rabu (2/2/2022) lalu.
"Meninggalnya Rabu malam sekitar pukul 21.00 WIB. Sudah dikonfirmasi ke dokternya, dan jenazah langsung diambil oleh keluarga kemudian dibawa ke rumah duka di Tegal Binangun," ungkap Kapolsek Sako, Kompol Evial Kalza, Jumat (4/2/2022).
1. Pelaku Indra dirawat di RS Bhayangkara
Motor milik pelaku jambret dibakar massa (IDN Times/istimewa)Korban Indra sempat dirawat di RS Bhayangkara Palembang karena luka bakar. Tim Polsek Sako mengatakan, pihaknya hanya menahan satu lagi rekan Indra bernama Taufik (29).
Keduanya melakukan jambret seorang pegawai kelurahan Srimulya. Keduanya tak menyangka korban akan mempertahankan tas, sehingga terjadi saling tarik menarik. Warga yang melihat kedua tersangka terjatuh tersulut emosi. Mereka menyiram dengan bensin dan membakar pelaku beserta kendaraannya.
"Polsek Sako hanya menangani kasus jambret, sedangkan kasus pembakaran diambil alih Reskrim Polrestabes Palembang," ujar dia.
Baca Juga: Nekat Menjambret, 2 Pemuda di Srimulya Palembang Dibakar Massa
2. Pelaku menjambret untuk biaya istri melahirkan
Ilustrasi jenazah (IDN Times/Sukma Shakti)Menurut Evial, pemeriksaan terhadap istri pelaku Indra menerangkan jika suaminya nekat menjambret karena kebutuhan rumah tangga. Almarhum sudah tidak bekerja sebagai buruh bangunan beberapa bulan terakhir, dan istrinya sempat meminta sang suami segera mencari kerja untuk biaya melahirkan.
"Istri dia (Pelaku Indra) lagi hamil tua, kabarnya sudah masuk masa melahirkan tetapi tidak punya uang," jelas dia.
Baca Juga: 3 Siswa Positif COVID-19, SMAN 6 Palembang Kembali Daring
3. Kronologis pembakaran pelaku oleh warga
Ilustrasi Begal (IDN Times/Mardya Shakti)Pembakaran terhadap kedua pelaku terjadi pada Rabu (26/1/2022) lalu sekitar pukul pukul 11.30 WIB. Pembakaran terjadi di jJalan Padat Karya, persisnya di depan Kantor Lurah Srimulya, Kecamatan Sematang Borang. Korbannya salah seorang pegawai Kantor Lurah Srimulya. Saat kejadian, korban menyeberang dari toko tempatnya biasa memarkirkan mobil.
"Kedua pelaku dihajar serta dibakar oleh warga sekitar yang kesal melihat aksi keduanya. Sepeda motor mereka pun dibakar," ungkap Kanit Reskrim Polsek Sako, Iptu Julius.
Baca Juga: 13 Tahun Pembalakan Liar Perbatasan Sumsel-Jambi Akhirnya Dibongkar
