Otak Pelaku Pembunuhan Penagih Utang Koperasi Ditangkap di Padang
Intinya Sih...
- Tim Jatanras Polrestabes Palembang menangkap pelaku utama pembunuhan penagih utang bernama Antoni, yang kabur ke Kota Padang, Sumatra Barat.
- Tersangka melarikan diri bersama istrinya dan akan dipulangkan ke Palembang oleh tim gabungan Polda Sumsel dan Polrestabes Palembang.
- Pelaku awalnya ingin melakukan peminjaman kembali kepada koperasi, namun berdebat lantaran bunga pinjaman terlalu tinggi, sehingga merencanakan penyerangan terhadap korban.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Tim Jatanras Polrestabes Palembang menangkap pelaku utama pembunuhan penagih utang atau debt collector (DC) utang koperasi bernama Antoni. Tersangka ditangkap saat kabur ke Kota Padang, Sumatra Barat (Sumbar).
"Sudah kita tangkap dari tim gabungan Polda Sumsel dan Polrestabes Palembang. Yang bersangkutan ditangkap di Sumbar," ungkap Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo Suggihartono, Sabtu (29/6/2024).
Baca Juga: Rumah Pribadi Otak Pembunuhan Anggota Koperasi di Palembang Disegel
1. Pelaku dibawa melalui jalur udara
Harryo mengatakan, tim gabungan yang menangkap Antoni sedang membawa tersangka ke Palembang. Proses pemulangan tersangka akan dilakukan hari ini. Ia diketahui melarikan diri bersama istrinya.
"Yang jelas sore ini pelaku tiba di Palembang, tunggu saja di bandara," ungkap Haryyo.
Baca Juga: Bercak Darah di Distro 'Anti Mahal' Ungkap Pembunuhan Pegawai Koperasi
2. Antoni diketahui merupakan otak pembunuhan
Antoni menjadi otak pelaku pembunuhan dan pengecoran korban Anton Eka Saputra (25), seorang pegawai Koperasi Simpan Pinjam yang sebelumnya dinyatakan hilang selama 18 hari.
Keberadaan korban diketahui setelah polisi menangkap lebih dahulu tersangka Pongki yang membantu Antoni melakukan pembunuhan. Pongki ditangkap di Batam.
Dari tersangka Pongki polisi akhirnya berhasil menemukan jasad korban yang sudah dicor di ruko Distro 'Anti Mahal' di kawasan Maskarebet. Saat ini, satu pelaku lain bernama Kalf masih buron.
3. Motif pembunuhan diduga masalah bunga pinjaman
Harryo menyebutkan, pelaku Antoni awalnya ingin melakukan peminjaman kembali kepada koperasi. Namun keduanya berdebat lantaran bunga pinjaman yang ditawarkan terlalu tinggi. Para pelaku emosi dan merencanakan penyerangan terhadap korban.
"Untuk sementara motifnya karena bunga yang sangat tinggi dalam peminjaman menjadi latar belakang peristiwa ini," ungkap Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo Sugihhartono, Kamis (27/6/2024).
Baca Juga: Bercak Darah di Distro 'Anti Mahal' Ungkap Pembunuhan Pegawai Koperasi