Penghapusan Wajib Antigen dan PCR Dorong Kenaikan Wisatawan 40 Persen
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Kepala Dinas Parawisata (Dispar) Palembang, Sulamian Amin, mengungkapkan adanya kenaikan wisatawan pasca pencabutan syarat tes PCR dan antigen bagi pelaku perjalanan.
"Wisatawan lebih gampang mau ke acara mana yang mereka datangi, hingga berkontribusi 40 hingga 50 persen kenaikan wisatawan," ujarnya, Jumat (11/3/2022).
1. Targetkan 1,5 juta wisatawan dapat berkunjung ke Palembang
Menurut dia, jumlah peningkatan wisatawan di Palembang juga turut dipengaruhi jadwal dan agenda event tahunan yang telah disusun Pemerintah Kota (Pemkot). Pada tahun ini, ada 44 kegiatan wisata di Bumi Sriwijaya.
"Sekaligus launching agenda pariwisata, kami menargerkan 1,5 Juta pelancong yang datang ke Palembang," katanya.
Baca Juga: Begini Konsep Pasar Apung dan Pasar Sekanak di Palembang
2. Aktivitas ekonomi lewat sektor wisata di Palembang diharapkan tumbuh positif
Sulaiman menyampaikan, pencabutan tes kesehatan COVID-19 berpengaruh positif pada rencana kegiatan pariwisata di Palembang. Ia mengharapkan pertumbuhan ekonomi daerah akan berdampak positif.
"Karena sektor parawisata juga dapat mendongkrak perekonomian selain dari sektor UMKM dan sektor perpajakan," timpal dia.
Baca Juga: Gubernur Ingin Kolaborasi Potensi Alam di Sumsel dengan Olahraga
3. Optimis aktivitas pariwisata di Palembang kembali normal
Sekertaris Daerah (Sekda) Palembang, Ratu Dewa menambahkan, peresmian agenda kalender parawista di Palembang pada tahun ini mengangkat optimisme pariwisata ke arah normal.
"Dan ekonomi kita beranjak pulih. Apalagi sudah banyak pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang kembali aktif," tandas dia.
Baca Juga: Sandiaga Uno Jadikan Sumsel Sebagai Pusat Sport Tourism di Indonesia