TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Polisi Kejar Emak-emak Pengemudi Pajero Putar Arah di Tol Indraprabu

Polisi sulit melacak karena di lokasi belum dipasang CCTV

(Viral aksi emak-emak yang putar kendaraan di tol Indraprabu) IDN Times/istimewa

Ogan Ilir, IDN Times - Sebuah video merekam mobil Toyota Fortuner warna hitam memaksa putar arah di Tol Indralaya-Prabumulih (Indraprabu). Tampak tiga orang wanita atau emak-emak membongkar water barrier yang terpasang di u-turn. Peristiwa tersebut terjadi di kilometer 26 Tol Indraprabu, Kamis (7/9/2023) siang. 

Merasa aksinya ketahuan, tiga wanita tersebut malah mengangkat tangan seolah-olah bangga terhadap si perekam yang meneriakinya. Usai mobil putar arah, water barrier yang dibongkar malah dibiarkan begitu saja atau tak dipasang kembali seperti semula.

Baca Juga: Emak-emak Pengemudi Pajero Buka Pembatas Jalan Tol Demi Berputar Arah

Baca Juga: Disdik Sumsel Terapkan Belajar Daring Jika Kabut Asap Makin Parah 

1. Polisi selidiki mobil Toyota Fortuner yang putar balik

(Viral aksi emak-emak yang putar kendaraan di tol Indraprabu) IDN Times/istimewa

Terkait viralnya video tersebut membuat Polda Sumsel langsung melakukan penyelidikan. Polisi sedang memburu pengendara mobil Fortuner yang memutar arah di Jalan Tol Indraprabu.

Kasat PJR Ditlantas Polda Sumsel, Kompol Dana Prawira melalui Panit Tol Indraprabu, Ipda Adi Malau mengatakan, pihaknya belum mengetahui identitas pemilik kendaraan.

"Kami masih menelusuri dari gate mana Toyota Fortuner masuk, karena di lokasi (kendaraan putar balik) belum terpasang CCTV," ujar Adi, Jumat (8/9/2023).

2. Plat kendaraan tak terdeteksi karena rekaman tak maksimal

Ruas Tol Indralaya-Prabumulih, Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS). (dok. Hutama Karya)

Berdasarkan hasil penelusuran sementara, kendaraan melaju dari arah Palembang dan bermaksud putar balik. Tindakan yang dilakukan pengendara yang membantu putar balik itu jelas membahayakan keselamatan diri sendiri maupun pengendara lain.

"Kalau dilihat kendaraannya melaju dari arah Palembang, tapi belum tahu masuk dari gate mana. Jadi lewat di Kilometer 26 dan putar balik," ucapnya.

Mengenai sanksi yang akan diberikan kepada pengendara tersebut, Adi belum dapat menjabarkannya. Polisi masih harus mengidentifikasi kendaraan, baru menentukan tindakan selanjutnya.

"Selain itu karena kualitas rekaman tak maksimal, polisi kesulitan mengidentifikasi karena plat nomor kendaraan tak tampak jelas. Nomor polisi tidak bisa dilihat," ungkapnya

Baca Juga: Kasad Jendral Dudung Abdurachman Cek Penanganan Karhutla di Sumsel

Berita Terkini Lainnya