Palembang Punya Ada Bank Sampah Terapung Pertama di Indonesia
Penanggulangan sampah daur ulang bisa dilakukan di mana saja
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Penanganan daur ulang sampah dilakukan untuk mengurai limbah sampah khususnya plastik yang tak pernah habis. Upaya ini terus dilakukan Bank Sampah Induk kota Palembang yang sudah berjalan dengan baik.
Umi Hani, Wakil Direktur Bank Sampah Induk Palembang yang juga Ketua Bidang Keanggotaan Asosiasi Pengusaha Sampah Indonesia (APSI) mengatakan, mereka bekerja sama beberapa perusahaan daur ulang penerima bahan baku di wilayah Palembang maupun Pulau Jawa.
"Untuk pengiriman ke Pulau Jawa di wilayah Jabodetabek, kami bekerja sama Sinar Mas Group untuk daur ulang kertas, baik yg sifatnya dokumen rahasia maupun kertas lainnya," ujarnya, Minggu (8/10/2023).
Baca Juga: DLHK Palembang Mengakui 38 Bank Sampah Belum Optimal
Baca Juga: Sumsel Biang Kerok Kabut Asap 3 Provinsi, Gubernur: Cek Sendiri
1. Ikut kelola sampah dari rumah sakit
Sedangkan untuk sampah plastik, pihaknya bekerja sama Inovycle, Violia Polindo, dan sebagainya. Termasuk bekerja sama beberapa pihak penghasil sampah seperti RSUP Dr. Muhammad Hoesin (RSMH) Palembang.
"Untuk kelola sampah kawasan RS, kami mendampingi pengelolaan limbah domestik yang bisa didaur ulang melalui program Bank Sampah Ras dan limbah Organik untuk kompos dan pakan magot," jelasnya.
Baca Juga: Taktik Polisi Atasi Karhutla, Mobil Water Cannon Pun Masuk Hutan