Pimpinan DPRD Sumsel Janji Kirim Mahasiswa Ke Jakarta
Masa menyambut baik niat pimpinan dewan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Demonstrasi keempat di Sumatra Selatan (Sumsel) berakhir damai, Senin (12/10/2020). Mahasiswa berhasil menemui pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumsel, RA Anita Noeringhati beserta Wakil, Muchendi dan Kartika Sandra Desi, turun menemui mahasiswa.
Meski terhalang kawat berduri yang dipasang oleh aparat kepolisian, pimpinan DPRD Sumsel bersama mahasiswa masih dapat berdialog. Pimpinan DPRD Sumsel bahkan menandatangani tuntutan mahasiswa, dan berjanji akan memberangkatkan mereka ke Jakarta untuk menyampaikan aspirasi.
"Hasil aksi hari ini yakni tuntutan kami kepada pimpinan DPRD untuk mendukung dan memfasilitasi gerakan Aliansi Mahasiswa Sumsel ke DPR RI dan Istana Presiden. Kami menuntut pembatalan Undang-Undang (UU) Omnibus Law Cipta Kerja," ungkap Koordinator Lapangan Aliansi Mahasiswa Sumsel, Andi Leo, Senin (12/10/2020).
Baca Juga: 4 Kali Demo Tolak UU Cipta Kerja Palembang, Polisi Tangkap 500 Orang
1. Surat penolakan akan dikirim ke Presiden dan DPR RI
Andi juga menilai, janji anggota dewan ini dianggap sebagai kemenangan awal mahasiswa dalam perjuangan pembatalan UU Cipta Kerja. Pihaknya meminta DPRD Sumsel mengawal agar surat tersebut bisa diterima Presiden Joko "Jokowi" Widodo serta DPR RI.
"Jangan sampai DPRD Sumsel kembali mengecewakan mahasiswa, jika surat sudah dikirim pimpinan dewan baru kami akan berangkat ke Jakarta," ujar dia.
Baca Juga: Sepakat Setop Demo, Mahasiswa Dijanjikan Protes UU ke Jakarta
Baca Juga: Bocah Riang Main Bola di Tengah Blokade Jalan Simpang 5 DPRD Sumsel