TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jumlah Pasien Meningkat, Ruang Isolasi Rumah Sakit di Palembang Penuh

Perawatan PDP pun dialihkan ke Wisma Atlet JSC

Kepala Dinkes Sumsel, Lesty Nurany (IDN Times/Rangga Erfizal)

Palembang, IDN Times - Jumlah pasien positif di Sumatera Selatan (Sumsel) sudah mencapai 458 orang, dan Palembang menjadi yang terbanyak hingga 195 orang. Akibatnya, ruang isolasi di rumah sakit rujukan mendadak penuh.

Pasien dengan pengawasan (PDP) bergejala yang semula turut ditampung di ruang isolasi rumah sakit, harus dipindah ke Wisma Atlet Jakabaring Sport City (JSC). Pemerintah berencana memindahkan mereka ke Tower 7 dan 8 yang berkapasitas masing-masing 60 kamar. 

"Kemampuan rumah sakit kita tidak cukup menampung jika pasien terus bertambah. Dari data yang ada di Dinkes Sumsel, daya tampung rumah sakit di Sumsel ada 300 kamar tidur. Dan 80 persen sudah, terisi baik di first line maupun second line," ujar Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumsel, Lesty Nuraini melalui keterangan pers yang diterima IDN Times, Sabtu (16/5).

Baca Juga: Bertambah 17 Orang, Kasus Positif Sumsel Capai 458 Pasien

1. Fasilitas di Wisma Atlet setara rumah sakit

Fasilitas wisma atlet Sumsel (IDN Times/Pemprov Sumsel)

Menurut Lesty, Gugus Tugas Sumsel bersama Dinkes sudah memerksa kondisi tower dan fasilitas di Wisma Atlet bagi pasien. Menurutnya pelayanan PDP center tersebut tidak jauh berbeda dari rumah sakit rujukan.

"Kita sediakan pelayanan seperti halnya di rumah sakit. Juga ada ventilator. Tujuan kita agar mereka (pasien COVID-19 yang memiliki gejala ringan) bisa sembuh dan yang memiliki gejala berat bisa menjadi ringan. Khusus di Wisma Atlet, kita akan merawat mereka yang gejala ringan," tegas dia.

2. Wisma Atlet juga merawat OTG

Ketua harian gugus tugas Sumsel mengecek PDP center (IDN Times/Pemprov Sumsel)

Ketua Harian Gugus Tugas Sumsel, Akhmad Najib mengatakan, pemanfaatan Tower 7 dan 8 di Wisma Atlet untuk mengantisipasi peningkatan pasien COVID-19 di rumah sakit. Pihaknya sengaja memilih Wisma Atlet sebagai tempat perawatan karena memiliki fasilitas cukup lengkap. 

"Kita melihat saat ini, jumlah kasus positif COVID-9 di Sumsel meningkat. Karenanya selain menyiapkan regulasi, Pemprov Sumsel juga menyiapkan fasilitas kesehatan hingga rumah sehat. Kita siapkan PDP Center sebagai upaya penanganan COVID-19," ungkap Akhmad Najib.

PDP center akan menjadi tempat isolasi pasien yang memiliki gejala ringan. Oleh sebabny, Gugus Tugas membutuhkan tempat isolasi khusus. 

"PDP Center ini akan melayani bagi pasien COVID-19 dengan gejala ringan (OTG). Sementara kita buka 60 kamar di Tower 8, jika nanti membeludak baru memanfaatkan Tower," jelas dia.

Baca Juga: Viral Daftar 49 Tenaga Medis RS Palembang Positif COVID-19

3. Ada 120 tenaga medis bersiaga di PDP center

Kondisi wisma atlet Jakabaring Palembang (IDN Times/Pemprov Sumsel)

Najib mengatakan, ada sekitar 120 tenaga medis baik dokter spesialis, dokter umum, dan perawat, dilibatkan di PDP Center. Mereka dilengkapi alat pelindung diri (APD) saat menjalankan tugas di PDP Center.

Menurutnya, alat yang ada di PDP center memiliki standar pemeriksaan rumah sakit sehingga PDP yang masuk akan diperiksa dan dirawat dengan baik.

"Pasien di PDP Center akan di-screnning dan dilakukan pemeriksaan di laboratorium, radiologi, dan dideteksi seperti di rumah sakit," jelas dia.

Baca Juga: Perusahaan di Palembang Boleh Cicil THR Pegawai Asal Ada Perjanjian 

Berita Terkini Lainnya