TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Dinkes Muratara Dalami Kasus Bidan Diprotes Lamban Tangani Persalinan

Dinkes Muratara akan merunut kronologis kasus penelantaran

ilustrasi melahirkan (unsplash.com/Aditya Romansa)

Musi Rawas Utara, IDN Times - Dinas Kesehatan Musi Rawas Utara (Dinkes Muratara) menanggapi kasus pasien melahirkan meninggal dunia akibat terlambat mendapat tindakan. Pihak Dinkes menyebut pihaknya sedang melakukan investigasi kasus viral tersebut.

"Kita sekarang datangi Puskesmas Pauh untuk mengetahui tentang kronologis kejadian," ungkap Kabid Pelayanan Kesehatan dari Dinkes Muratara, Mirwan, Senin (29/5/2023).

Baca Juga: Ibu dan Bayi Meninggal, Bidan Puskesmas di Muratara Diprotes Lamban

Baca Juga: Puluhan Ribu Obat Kuat Tanpa Izin Edar Dijual Bebas di Pasar Sekayu

1. Dinkes runut kronologis kejadian

Potret almarhumah ketika hidup bersama sang suami Lika Sentosa (Dok: Lika Sentosa)

Mirwan menerangkan, pihaknya akan mengonfirmasi kejadian tersebut ke Puskesmas, termasuk Bidan yang menangani pasien. Menurutnya, merunut peristiwa yang terjadi bisa menguak kejadian tersebut.

"Bagaimana kronologis sebenarnya, apa memang benar yang diberita saat ini sedang viral," jelas dia.

2. Dinkes masih mendalami kasus yang terjadi

Ilustrasi meninggal (IDN Times/Mia Amalia)

Mirwan pun mengaku belum bisa memastikan apakah ada sanksi yang akan diberikan kepada Ppuskesmas, atau terduga oknum Bidan yang melakukan penelantaran.

"Belum bisa dipastikan sanksi apa, karena kita masih melakukan pendalaman terhadap informasi yang ada," tutup dia.

Baca Juga: Pria Tanpa Identitas Tewas dengan Kepala Hancur di Empat Lawang

Berita Terkini Lainnya