Begini Cara Pasutri di Palembang Tipu Korban Via Jasa Kencan Online
Tersangka kuras seluruh harta benda saat korban mandi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times -Aksi penipuan berkedok jasa kencan berbayar yang dilancarkan pasangan suami istri (pasutri) Ajang Sumana (24) dan Kartini (21) awalnya berjalan mulus.
Namun, akal bulus dari pasutri tersebut terhenti pada aksi yang ke 10 kali. Pasalnya, aksinya penipuan disertai pencurian di balik aksi prostitusi online dari sebuah aplikasi chating itu, tercium oleh petugas.
"Kasus ini berawal dari salah satu korban yang ditipu melapor ke Polda Sumsel. Setelah diselidiki, kita lakukan penelusuran dan berhasil kita tangkap," ujar Kasubdit 3 Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel, Kompol Suryadi didampingi Kanit IV Kompol Zainuri, Rabu (4/3).
1. Polisi ringkus pasutri, setelah dipancing sebagai konsumen
Zainuri mengungkapkan, bersama anggotanya mereka melakukan pengintaian dan memancing pelaku, dengan berpura-pura menjadi pelanggan. Modusnya, sang istri menawarkan jasa kencan masuk ke kamar hotel yang telah disepakati. Saat korban datang, dirinya diminta untuk mandi terlebih dahulu.
Saat mandi itulah, Kartini menguras seluruh isi dompet, beserta barang berharga milik korbannya hingga tidak bersisa. Dari sana, tersangka keluar kamar dan menemui pasangannya yang sudah menunggu di lobi hotel.
"Dari laporan itu, kami lakukan penyelidikan. Setelah kami pancing, akhirnya mereka berhasil kami tangkap ketika sedang berada di salah satu hotel berbintang di Palembang," ungkap dia.
Baca Juga: Diintai Dua Pekan, Polda Sumsel Ringkus Komplotan Narkoba di Palembang