TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

230 Jurnalis di Palembang Terima Vaksin COVID-19

Jurnalis termasuk kelompok rentan terkena COVID-19

Wartawan Pal TV Palembang divaksin (IDN Times/Istimewa)

Palembang, IDN Times - Vaksinasi bagi awak media mulai dilakukan di Kota Palembang. Tercatat ada 230 orang awak media menjalani vaksinasi sejak kemarin hingga hari ini di Rumah Sakit Siti Fatimah Palembang, serta Rumah Dinas Wali Kota (Rumdin Wako). Proses vaksinasi merupakan tahapan bagi pelayan publik meliputi pedagang, TNI, dan Polri.

"Awak media menjadi bagian yang rentan dalam tugasnya. Saya harap awak media dapat menjadi speaker bagi mayarakat tentang pentingnya vaksinasi," ungkap Gubernur Sumatra Selatan (Sumsel), Herman Deru, Minggu (14/3/2021).

Baca Juga: Alokasi Vaksin Terbatas, Data Menumpuk di Dinkes Palembang

1. Wartawan diharapkan bisa edukasi masyarakat

Wartawan di Palembang terima vaksinasi (IDN Times/istimewa)

Menurut Deru, selama ini masyarakat masih banyak percaya dengan cerita hoaks hal buruk tentang vaksin. Dirinya mengapresiasi awak media yang berani untuk vaksinasi terlebih dahulu, untuk menambah keyakinan masyarakat luas.

"Kalaupun ada yang menolak vaksin bukan karena tidak mau atau takut vaksin, tapi ada penyakit penyerta," jelas dia.

2. Vaksin dapat pulihkan aktivitas masyarakat

Wartawan di Palembang terima vaksinasi (IDN Times/istimewa)

Deru menambahkan, semakin banyak masyarakat yang menerima vaksinasi maka kekebalan komunal akan mudah terbentuk serta mengurangi risiko terjangkit virus. Dirinya mencontohkan, dari 100 orang yang vaksinasi maka kemungkinan yang tertular hanya tiga orang.

"Kita mengejar beberapa kelompok masyarakat lain untuk vaksinasi, seperti pendamping di pondok pesantren, guru, dosen, dan akademisi. Dengan begini, aktivitas masyarakat dapat segera pulih," tutur dia.

Baca Juga: Begini Syarat Guru Swasta Palembang Bisa Vaksinasi COVID-19 

Berita Terkini Lainnya