TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Stok Minyak Goreng Palembang Berlimpah, Harga Stabil di Rp19 Ribu 

Pemkot bakal gelar operasi pasar untuk stabilkan harga

Minyak goreng, sembako yang sering penyumbang inflasi. Foto ilustrasi: IDN Times/Hana Adi Perdana

Palembang, IDN Times - Setelah sempat langka dan membuat harga naik, kini stok minyak goreng di Palembang disebut berlimpah. Pasokan salah satu kebutuhan pokok itu banyak dijual di sejumlah pasar tradisional dan supermarket.

"Hasil operasi pasar menunjukkan stok minyak goreng masih aman. Dari beberapa kunjungan ada sekitar 1.200 liter minyak goreng tersedia. Banyaknya stok ini karena memang harga jual rata-rata masih belum turun dan stabil di Rp19 ribu," ujar Wakil Wali Kota (Wawako) Palembang, Fitrianti Agustinda atau Finda, Selasa (18/1/2022).

Baca Juga: Minyak Goreng Langka, Gubernur Herman Deru Sentil Produsen Sawit 

1. Pemkot minta Dinas Perdagangan Palembang pantau harga minyak goreng dan sembako

Pekerja mengemas minyak goreng curah ke dalam kantong plastik (ANTARA FOTO/Patrik Cahyo Lumintu)

Finda meminta kepada masyarakat tak terlalu khawatir terhadap kenaikan harga sembako. Menurutnya, Pemkot Palembang berupaya menekan inflasi.

"Pemkot terus memantau dengan Dinas Perdagangan," jelasnya.

2. Pemkot Palembang bakal menggelar operasi pasar

Wakil Wali Kota Palembang, Fitrianti Agustinda (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Pemkot Palembang kata Finda bakal menggelar operasi pasar, agar harga jual bisa stabil dan terjangkau oleh masyarakat.

"Kenaikan ini sudah dari awal tahun, tapi Pemkot berusaha untuk mencegah terjadinya kenaikan harga lagi," kata dia.

3. Harga minyak goreng di Palembang sempat tembus Rp25 ribu per liter

Ilustrasi Minyak Goreng. (IDN Times/Sunariyah)

Menurut pedagang kebutuhan pokok di Pasar Perumnas Palembang, Aliun, harga minyak goreng sempat mengalami penurunan dari Rp25 ribu per liter menjadi Rp12 ribu per liter. Namun karena harga minyak kelapa sawit atau Crude Palm Oil (CPO) meningkat, harga minyak goreng kembali naik.

“Sebenarnya ini sudah turun dari akhir tahun lalu. Namun sejak Desember 2021 bergerak naik karena harga CPO di pasaran ekspor juga naik," jelasnya.

Baca Juga: Suplai Minim, Supermarket Palembang Batasi Konsumen Beli Minyak Goreng

Berita Terkini Lainnya