TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

BKN Palembang Umumkan Jadwal Tes SKB CPNS 18 Agustus

Pelaksanaan mulai September-Oktober

Ilustrasi CPNS (IDN Times/Mardya Shakti)

Palembang, IDN Times - Kepala Bidang Informasi Kepegawaian dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) Kantor Regional VII Palembang, Joko Warsito mengatakan, pihaknya bakal mengumumkan jadwal pelaksanaan tes Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi 2019.

"Jadwal tes SKB diumumkan 18 Agustus, dan peserta yang berada di kawasan BKN Kanreg VII Palembang tesnya dijadwalkan akhir September, paling lambat awal Oktober. Jadi sebelum 12 Oktober sudah selesai," kata dia, Jumat (14/8/2020).

Baca Juga: Seleksi CPNS 2019 Dilanjutkan, Catat Tahapan dan Jadwalnya

1. Paselnas CPNS memiliki waktu perangkingan lebih panjang

Ilustrasi peserta seleksi tes CPNS di Sumatera Selatan (Sumsel) (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Joko menerangkan, tes SKB harus selesai lebih cepat agar Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) CPNS memiliki waktu lebih panjang mengevaluasi perangkingan, atau pengolahan nilai peserta CPNS dari hasil ujian SKB.

"Kami juga telah mengusulkan jadwal tes SKB kepada Panselnas pada September, karena secara nasional formasi 2019 dimulai 1 September-12 Oktober," terang dia.

Berdasarkan bobot penilaian, ujian SKB memiliki porsi 60 persen. Sedangkan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) sebelumnya hanya berbobot 40 persen. Demi menjaga keadilan, SKB harus dilaksanakan tatap muka, tentunya dengan protokol pencegahan COVID-19 yang ketat.

"Peserta harus jaga jarak di semua titik lokasi, harus pakai masker, cuci tangan, face shield, dan setiap pergantian sesi ada penyemprotan desinfektan," ujarnya.

2. Peserta tes SKB CPNS formasi 2019 dipantau Panselnas Pusat

Ilustrasi tes CPNS (ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas)

Pelaksanaan tes SKB CPNS formasi 2019 bakal dipantau langsung oleh Panselnas Pusat melalui komputer yang tersambung ke server, sehingga tidak ada server di lokasi ujian berlangsung.

"Komputer yang di depan peserta itu saja yang langsung terhubung ke pusat. Untuk komputernya harus ada webcam, karena pada saat ujian nanti langsung terekam wajahnya," tambah dia.

Webcam tersebut kata Joko untuk memastikan peserta memang benar-benar mengikuti ujian SKB sesuai data diri yang terdaftar. Saat pelaksanaan tes, peserta dipantau oleh panitia lokal dari CCTV.

"Begitu juga dari pusat bisa memantau dengan Zoom yang keamanannya sudah berlapis," timpalnya.

Baca Juga: 1,6 Juta Formasi CPNS Administrasi akan Dialihkan ke Tenaga Teknis

3. Peserta tes SKB wajib hadir 60 menit sebelum ujian

Ilustrasi Pendaftaran CPNS (IDN Times/Mardya Shakti)

Joko menjelaskan, ujian SKB dibagi menjadi tiga sesi setiap hari. Mulai pagi, siang, dan sore, dengan aturan peserta wajib hadir 60 menit sebelum pelaksanaan ujian dimulai. Kebijakan tersebut sesuai ketentuan Perka BKN nomor 50 tahun 2019.

"Peserta yang telat tidak akan kami layani, karena sistem langsung mengunci atau menolak. Jangan lupa membawa persyaratan yang sudah ditentukan, seperti membawa KK, KTP asli, dan sebagianya," jelas dia.

BKN kantor regional VII Palembang menyiapkan 100 komputer (PC). Dari UPT Jambi sebanyak 90 unit, UPT Bengkulu dan Pangkal Pinang masing-masing ada 50 unit. Serta di BW Luxury dan Co-Sharing ada 400 unit, ditambah 370 unitdi Golden Sriwijaya.

"Jaraknya pun sudah diatur, minimal 1 meter. Kami mengupayakan, seperti di BKN Kanreg VII Palembang ini, jarak ke samping kanan dan kiri sejauh 1,5 meter. Jarak depan dan belakang 2 meter," ujarnya.

4. Lokasi ujian SKB dibagi ke beberapa lokasi

Dok. Pribadi

Joko menuturkan, ujian SKB dibagi ke beberapa lokasi. Yakni lokasi mandiri, co-sharing dan juga lokasi fasilitas BKN. Lokasi mandiri di wilayah Sumsel berada di gedung Praja IT Laboratorium di Ogan Komering Ulu (OKU), dengan jumlah pesertanya mencapai 398 orang.

"Kemudian lokasi lainnya ada di Gedung Kesenian rumah dinas Wali Kota Prabumulih dengan jumlah peserta 342 orang," tuturnya.

Sedangkan di Lahat, pelaksanaan berada di Gedung Pertemuan Pemda dengan jumlah peserta 749 orang dari 3 lokasi mandiri. Lalu ada 1 lokasi co-sharing yang difasilitasi oleh instansi daerah.

"Mereka saling bekerja sama melakukan SKB nanti," ujar Joko.

Baca Juga: 1.865 Peserta CPNS 2019 di Palembang Dijadwalkan Tes SKB Agustus 2020

Berita Terkini Lainnya