Satpam Perumahan di Palembang Kritis Diserang Orang Tak Dikenal

Pelaku teridentifikasi berjumlah dua orang

Palembang, IDN Times - Seorang satpam komplek perumahan di Tanjung Asri, Kecamatan Kalidoni, Palembang, Apriansyah (22), menjadi korban penyerangan orang tidak dikenal (OTD). Ada dua orang pelaku yang melakukan penyerangan hingga korban harus dilarikan ke rumah sakit.

"Saya tidak tahu masalahnya apa, tiba-tiba saja ada dua orang datang melakukan penyerangan. Korban tidak mengenal siapa pelaku," ungkap rekan korban, Agus (25), Kamis (27/7/2023).

Baca Juga: Ribuan Warga Muba Minta Penyulingan Minyak Dilegalkan

1. Korban sempat sekarat sebelum ke RS

Satpam Perumahan di Palembang Kritis Diserang Orang Tak Dikenalilustrasi kekerasan (IDN Times/Nathan Manaloe)

Agus menerangkan, dirinya tidak mengetahui kejadian penyerangan yang menimpa korban. Saat itu, dirinya yang berjaga di pos depan komplek perumahan dikabari warga jika rekannya di pos belakang mendapat serangan pda pukul 01.30 WIB, Rabu (26/7/2023) kemarin.

"Korban tidak sadarkan diri saat ditolong dan langsung dilarikan ke RS," ujar dia.

Baca Juga: Gunung Api Dempo Pagar Alam Letuskan Abu Setinggi 2 Km

2. Rekaman CCTV tunjukkan pelaku menggunakan motor

Satpam Perumahan di Palembang Kritis Diserang Orang Tak DikenalIlustrasi kekerasan (IDN Times/Mardya Shakti)

Dari rekaman CCTV di lokasi kejadian, kedua pelaku datang menggunakan motor jenis Honda Scoopy. Tanpa basa-basi, para pelaku menyerang korban yang sedang berada di dalam pos jaga seorang diri menggunakan senjata tajam.

"Korban sempat melawan dengan tangan kosong, setelah itu terjatuh. Kejadiannya sudah kami laporkan ke polisi," jelas dia.

3. Polisi sedang identifikasi pelaku

Satpam Perumahan di Palembang Kritis Diserang Orang Tak DikenalIlustrasi Garis Polisi (ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah)

Kanit Reskrim Polsek Kalidoni Ipda Damiri membenarkan adanya penyerangan terhadap Satpam perumahan Tanjung Asri. Ia menjelaskan, mereka saat ini sedang melakukan penyelidikan untuk mencari keberadaan kedua pelaku.

"Informasinya pelaku dua orang, sekarang terus kami kembangkan untuk mencari pelakunya. Olah TKP sudah dilakukan," tutup dia.

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya