Ogan Komering Ulu, IDN Times - Bendahara Kejaksaan Negeri Ogan Komering Ulu (OKU) Sumatra Selatan bernama Darmayanti (47) dikabarkan sudah 3 hari hilang tanpa kabar.
Yanti, begitu Darmayanti disapa terakhir kali terlihat keluar dari gerai ATM salah satu bank pemerintah. Hilangnya ibu 5 orang anak ini sudah dilaporkan Ikrom Akbar, suaminya ke kantor polisi.
Menurut informasi, pada hari kejadian, Senin (13/11/2023) sekitar pukul 12.00 WIB Yanti naik mobil taksi online dan dijemput di depan Kantor Kejaksaan Negeri Baturaja.
Awalnya Yanti mau menjemput salah seorang anaknya yang sekolah di salah satu SD Negeri di Kota Baturaja. Rupanya anaknya sudah dijemput oleh sang suami.
Selanjutnya Yanti menuju kantor bank untuk mengambil uang dari mesin ATM di halaman kantor bank milik pemerintah. Sejak keluar dari mesin ATM itulah Yanti tidak terpantau lagi dan saat ini HP sudah tidak aktif lagi. Saat itu pergi Yanti masih berpakaian dinas Kejaksaan hanya membawa tas kerja dan HP.
Kasi Intel Kejari OKU, Variska Ardina Kodriansyah membenarkan Darmayanti selaku bendahara Kejaksaan Negeri Baturaja hilang.
“Pada jam isoma dia berpamitan kepada salah seorang staf Kejari untuk keluar kantor. Biasa ibu mau menjemput anaknya,” kata Variska Kamis (16/11/2023)
Namun sampai hari ini Yanti belum masuk kerja. Pihak Kejaksaan Negeri OKU juga sudah ikut membantu termasuk memanggil sopir taksi online yang ditumpangi Yanti menuju salah satu bank milik pemerintah untuk mengambil uang di mesin ATM depan bank tersebut.
"Kasus hilangnya karyawan Kejari OKU ini sudah dilaporkan oleh suami Yanti ke polisi. Kita masih menunggu kabar sembari berharap yang bersangkutan baik-baik saja," ucapnya.
Plt Kasatreskrim Polres OKU, Iptu Dedi Iskandar menjelaskan polisi sudah melakukan langkah-langkah memanggil saksi-saksi termasuk sopir taksi online. Kemudian memeriksa kamera CCTV di sekitar lokasi menghilangnya Yanti.
“Kita masih dalami terus kasus ini, sebagian kamera CCTV sudah kita periksa dan masih akan terus memeriksa CCTV lainnya,” ucap Dedi.