BNI Syariah Palembang Beri Solusi Angsuran Tetap KPR untuk Konsumen

Didukung pertumbuhan sistem pembiayaan syariah KPR

Palembang, IDN Times - SEVP Bisnis Ritel dan Jaringan BNI Syariah, Iwan Abdi menilai, Kota Palembang merupakan satu kota besar dengan pertumbuhan perbankan syariah tertinggi, yakni mencapai 9 persen secara nasional.

Hasil tersebut, sambungnya, didukung dengan sistem pembiayaan syariah melalui Kredit Pemilikan Rumah (KPR) yang menjadi alternatif menarik masyarakat Indonesia untuk memiliki rumah.

"Dengan angsuran yang bersifat fixed (tetap) hingga akhir periode pembayaran, menjadi salah satu solusi terbaik bagi konsumen," katanya saat dibincangi IDN Times, setelah acara diskusi BNI Syariah bersama Jurnalis Ekonomi Syariah (JES) Palembang, di The Zuri Hotel, Kamis (19/9).

Iwan menjelaskan, perkembangan pengambilan KPR di Kota Palembang banyak yang memilih pengambilan Griya Hasanah dengan jumlah keseluruhan 84 persen. Pada tahun 2019 ini, untuk menyokong persentase tidak menurun, pihaknya harus membantu pembiyaan konsumen BNI Syariah dengan mengejar 16 persen lagi.

Tapi saat ini masih diangka 13 persen. Mudah-mudahan tercapai sampai akhir tahun. Selain dari pendanaan KPR, sistem bagi hasil BNI Syariah sekarang terus diupayakan tetap beroperasional stabil.

"Nasabah yang harus tahu, bahwa perbankan syariah menerapkan penyimpanan uang tanpa memungut biaya. Jadi saat membuka tabungan, perbankan syariah menyesuaikan akad wadiah. Artinya hanya titipan dari masyarakat ke bank," jelasnya.

Karena dititipkan, sambung Iwan, maka pihaknya tidak memungut biaya. Hanya saja, pihaknya diberi hak untuk mengoperasikan dan tidak memberi konvensasi karena titipan. Ada lagi dengan mudorobah, yakni karena uang dioperasikan kemudian pihaknya memberi kompensasi dari hasilnya dengan bagi hasil.

"Misal, penyimpanan Rp100 juta, maka pembagian antara nasabah dan bank 70 persen dan 30 persen. Kompensasi sesuai berapa besar usaha. Kalau usaha makin menguntungkan deposito makin besar. Bedanya deposito perbankan konvensional, mereka menjanjikan berapa besar kompensasi contoh bunga pemberian bunga 6,5 persen perbulan," tandasnya.

Baca Juga: Tingkatkan Promosi Market Share, BNI Syariah Bentuk JES Palembang 

Topik:

  • Sidratul Muntaha

Berita Terkini Lainnya