Menengok Pesona Ukiran Emas di Bayt Al-Qur'an Al Akbar Palembang
Al-Qur'an raksasa di Palembang selalu ramai dikunjungi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Al-Qur'an raksana di Gandus, Palembang, memukau siapa saja yang melihat hingga menjadi destinasi religi favorit di Bumi Sriwijaya. Membutuhkan waktu sekitar 30-45 menit dari pusat kota, tempat wisata rohani Bayt Al Quran Al Akbar yang berada di lingkungan Pondok Pesantren IGM Al Ihsaniyah, Jalan Moh Amin Fauzi, tampak megah dan menarik pandangan.
Ketika IDN Times mengunjungi lokasi, benak kemewahan muncul melihat ukiran berwarna emas huruf arab pada bangunan kayu tembesu. Petak-petak bait tulisan ayat Al-Qur'an 30 juz termuat di atas papan sepanjang 177 cm, selebar 140 cm, dan memiliki tebal 2,5 cm. Hal inilah yang membuat wisatawan lokal maupun mancanegara antusias datang.
"Banyak wisman dari negara Islam rela ke sini untuk melihat langsung Bayt Al-Qur'an Al Akbar," kata Manager Bayt Al-Qur'an Al Akbar Gandus Palembang, Zulkarnain.
Baca Juga: 1.180 Masjid di Sumsel Sediakan Donasi Hingga Zakat Fitrah Cashless
1. Bayt Al-Qur'an Al Akbar Gandus resmi menjadi wisata religi pada 30 Januari 2012
Seolah terpaku melihat keunikan Bayt Al-Qur'an Al Akbar Gandus Palembang, siapa saja yang berkunjung bisa membaca ayat-ayat suci umat muslim setinggi 15 meter itu dan
dilengkapi tajwid serta doa khataman dengan tampilan berbeda.
Ukiran ayat Al-Qur'an berwarna dasar coklat dan kuning pada bagian huruf Arab timbul, dibingkai dengan ukiran motif kembang-kembang yang membuat suasana hati menjadi teduh.
Bahkan sejak didirikan pada 2011 lalu, Bayt Al-Qur'an Al Akbar Gandus Palembang selalu memberi kesan istimewa bagi pengunjung. Selain menyodorkan 630 papan ukiran emas huruf Arab, pengunjung bisa tergerak melantunkan Kalam Ilahi.
"Al-Qur'an ini resmi menjadi destinasi religi per 30 Januari 2012, setelah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meresmikannya langsung," ujarnya.
Baca Juga: Pemprov Sumsel Bikin Destinasi Wisata Baru di Pulau Kemarau