TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Sriwijaya FC Tawarkan Pembagian Saham Klub ke Atta Halilintar

Atta Halilintas meminta ada pembagian 70:30 saham klub

Ketua Umum KONI Sumsel, Hendri Zainudin (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Palembang, IDN Times - Kabar rencana kerja sama Sriwijaya FC (SFC) bersama Atta Halilintar masih berlanjut. Terbaru, manajemen klub berjuluk Laskar Wong Kito telah menyebutkan nominal kepada Atta Halilintar.

"Kita sudah berkomunikasi via DM Instagram dan terus ditindaklanjuti oleh Bang Atta. Kita lakukan, sudah menjurus kepada angka," ujar Direktur PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) selaku penanggung jawab Sriwijaya FC, Hendri Zainudin, Jumat (28/5/2021).

Baca Juga: Atta Halilintar tak Berkabar, Giliran Baim Wong Colek Sriwijaya FC

1. Opsi kerjasama Sriwijaya FC-Atta Halilintar belum sesuai

Atta Halilintar Blak-Blakan Bahas Ketertarikan dengan SFC (IDN Times/Dokumen Sriwijaya FC)

Menurut pria yang juga menjabat sebagai presiden klub ini, negosiasi angka dengan suami Aurel Hermansyah tersebut terkesan alot. Tetapi pihaknya terus berupaya mencari titik terang dan solusi terbaik.

"Ya karena ada beberapa pilihan yang ditawarkan Sriwijaya FC belum sepenuhnya sejalan dengan keinginan Atta Halilintar," kata dia.

2. Atta Halilintar tertarik pembagian saham klub

Direktur Utama PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM), Hendri Zainudin (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Sebelumnya, manajemen tim sempat menawarkan pengelolaan Sriwijaya FC secara penuh. Namun opsi tersebut ternyata tidak diterima oleh Atta Halilintar. Ia justru menginginkan pembagian saham klub, atau pengambilan alih saham.

"Awalnya dia tertarik (mengelola klub) menyeluruh. Tapi manajemen juga menimbang untuk menjual seluruh saham. Jadi sharing saham yang ditawarkan sampai sekarang kita belum deal, tapi deal-nya kita akan memberi saham 30 persen," jelasnya.

3. Masih butuh persetujuan dari Gubernur Sumsel

Atta Halilintar Blak-Blakan Bahas Ketertarikan dengan SFC (IDN Times/Dokumen Sriwijaya FC)

Pria yang akrab disapa HZ itu menyebutkan, Atta Halilintar lebih merespon opsi dominan dengan teknis pembagian saham. Ia menjelaskan, jika nantinya angka 30 persen itu deal maka secara otomatis manajemen langsung menyetujui.

"Kalau 30 persen itu dikonversikan dengan uang, berarti sudah berapa jumlahnya. Tapi itu belum kita hitung dan perlu persetujuan Bapak Gubernur (Herman Deru)," ungkap dia.

Baca Juga: Sriwijaya FC Gelar Warm Up Tournament Juni 2021 di Jakabaring 

Berita Terkini Lainnya