Ditahan Imbang PSMS Medan, Kontrol Emosi Jadi PR Pemain Sriwijaya FC
Sriwijaya FC masih berada di puncak klasemen Grup A Liga 2
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Pelatih Kepala Sriwijaya FC (SFC), Nil Maizar, langsung mengevaluasi performa pemain usai ditahan imbang oleh PSMS Medan di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ), Palembang, Kamis (28/10/2021) malam.
Klub berjuluk Laskar Wong Kito harus puas menerima rekor kemenangan hanya pada empat laga sebelumnya. Afriansyah dan kawan-kawan tak mampu mempertahankan poin penuh di pertandingan terakhir Grup A Liga 2 Indonesia pada putaran pertama.
Baca Juga: [BREAKING] Imbang Lawan Sriwijaya, PSMS Tutup Putaran 1 di Posisi ke-3
1. Sriwijaya FC dan PSMS Medan memiliki pertahanan yang kuat
Tim jersey merah maroon itu terpaksa berbagi poin dengan Klub Ayam Kinantan, karena sepanjang 2x45 menit pertandingan tak membuahkan satu pun gol. Padahal beberapa peluang dan serangan tercipta selama laga berlangsung.
Kendati pertandingan berakhir skor 0-0, kedua tim melakoni laga dengan strategi bertahan dan menyerang sama-sama kuat. Walau tak sanggup memberikan kemenangan di akhir putaran awal Liga Indonesia, Sriwijaya FC masih kokoh bertahan di puncak klasemen Grup A.
"Dari hasil putaran pertama ini kita akan eveluasi, namun kontrol emosi jadi PR bagi anak-anak ketika bermain di lapangan," ujar Nil Maizar yang sempat melatih PSMS Medan tersebut, Jumat (29/10/2021).
Baca Juga: Putaran Kedua Grup A Liga 2, Sriwijaya FC Siap Tandang ke Riau