TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tito Karnavian Dorong Palembang Jadi Pusat Jasa di Wilayah Perkantoran

Pariwisata juga bisa menjadi keunggulan Palembang

Mendagri Tito Karnavian (IDN Times/Rangga Erfizal)

Palembang, IDN Times - Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian, meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang cerdas melihat peluang untuk memajukan daerah. Pada saat HUT ke-1338 tahun Palembang secara virtual, dirinya menyarankan Palembang membangun pusat perkantoran baru yang dikhususkan sebagai sentral jasa.

"Perlu dibangun perkantoran agar Palembang jadi kota jasa. Perusahaan perkebunan dan pertambangan di Sumsel bisa memiliki kantor pusatnya di Palembang. Ini akan meningkatkan APBD karena perputaran uangnya juga terjadi di ibukota Sumsel," ungkap Tito Karnavian, Kamis (17/6/2021).

Baca Juga: Kasus Stunting Menyerang Ribuan Bayi di Palembang

1. Palembang punya SDM yang potensial

Mendagri Tito Karnavian (IDN Times/Rangga Erfizal)

Selain menyerap pemasukan untuk APBD, langkah tersebut dinilai akan menciptakan banyak lapangan kerja baru bagi masyarakat Palembang. Namun untuk memulai itu semua diperlukan kejelian dan menangkap peluang yang ada.

"Dengan mobilitas akan membuka lapangan kerja yang luas dan mengubah mindset masyarakat. Apalagi potensi SDM masyarakat Palembang yang mencapai 1 juta orang sangat besar," jelas dia.

2. Palembang bisa meniru langkah Bangkok

Wakil Wali Kota (Wawako) Palembang Fitrianti Agustinda, Senin (8/2/2021) menebar benih di Sungai Musi Palembang (IDN Times/Dokumen Kominfo Palembang)

Selain potensi perkantoran, Tito menjelaskan, Palembang bisa memaksimalkan Sungai Musi yang menjadi ikon sebagai pusat pariwisata di Sumsel. Palembang dapat meniru Bangkok, Thailand, yang bisa memaksimalkan pariwisata air.

"Bangkok dengan Sungai Chao Raya bisa menjadi destinasi andalan. Di sana, pemerintahnya bisa memadukan transportasi air dan pariwisata," ujar dia.

Baca Juga: Tito Akui Pemerintah Kesulitan Lakukan Pembatasan Tekan COVID-19

Berita Terkini Lainnya