TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Palembang Kembali Zona Oranye, Berisiko Sedang Penularan COVID-19

Palembang menjadi zona oranye sejak Sabtu (19/2/2022)

Ilustrasi petugas medis yang menangani COVID-19 (ANTARA FOTO/Basri Marzuki)

Palembang, IDN Times - Dinas Kesehatan Sumatra Selatan (Dinkes Sumsel) mencatat kenaikan signifikan penyebaran COVID-19 di Palembang selama sepekan terakhir, dengan kasus aktif per hari mencapai lebih dari 50 orang.

"Hasil update Dinkes Sumsel terkait data COVID-19, kasus yang makin meningkat membuat Palembang masuk zona oranye," ujar Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit dari Dinkes Palembang, Yudhi Setiawan, Minggu (20/2/2022).

Baca Juga: Tips Isolasi Mandiri di Rumah Bagi Penderita Gejala Ringan dan Sedang

1. Perubahan zona dipengaruhi angka kasus COVID-19

Ilustrasi pasien COVID-19. (ANTARA FOTO/Adeng Bustomi)

Perubahan status peningkatan penyebaran COVID-19 di Palembang menjadi zona oranye dari semula zona kuning, ditetapkan Dinkes Sumsel sejak Sabtu (19/2/2022). Perubahan tersebut melihat kasus aktif dan perhitungan data harian.

"Perubahan peta zona ini seiring dengan meningkatnya kasus COVID-19," kata dia.

Baca Juga: Pasien Positif Sumsel 1.291 Kasus, Angka Harian Tertinggi Sejak Delta 

2. Kasus positif COVID-19 mencapai 6 ribu orang

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Percepatan COVID-19 di Palembang, Yudhi Setiawan (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Berdasarkan data terakhir Dinkes Palembang pada 19 Februari 2022, kasus terkonfirmasi positif COVID-19 mencapai 725 orang dengan penambahan kasus meninggal dua orang.

"Untuk kasus sembuh memang ada peningkatan signifikan mencapai 182 kasus. Tapi kasus positif ikut naik, terakhir data aktif di Palembang mencapai 6.435 kasus," timpalnya.

Baca Juga: 150 Nakes RSMH Palembang Positif COVID-19, Jumlah Pengunjung Dibatasi

Berita Terkini Lainnya