TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Orangtua Berperan Penting Deteksi Gejala Hepatitis Akut pada Anak 

Kenali gejala Hepatitis Akut misterius berikut ini

Ilustrasi. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra

Palembang, IDN Times - Hepatitis Akut ditetapkan sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB) oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Pemerintah Indonesia pun diharap tidak meremehkan kasus tersebut.

Apalagi, Hepatitis Akut sudah menyerang anak-anak hingga diduga membuat tiga orang meninggal dunia karena memiliki gejala yang sama.

Baca Juga: Kasus Suspek Hepatitis Misterius Ditemukan di Sumatra Barat 

1. Orangtua harus tanggap jika temukan gejala awal

Rumah sakit Pelabuhan di Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Menurut Ahli Epidemiologi dari Universitas Sriwijaya (Unsri), Iche Andriyani Liberty, penanganan Hepatitis Akut sangat berpengaruh dari peran orangtua terhadap anak-anak.

"Penting untuk tanggap dalam bersikap bila sudah mendapati gejala awal Hepatitis Akut pada anak. Orangtua harus cepat bertindak, mengingat anak-anak masih sulit mengungkapkan apa yang mereka rasakan," ujarnya, Senin (9/5/2022).

Baca Juga: Dinkes Muba Tancap Gas Sosialisasi Hepatitis Akut Berat ke Warga

2. Hepatitis akut mengakibatkan pembekuan darah

dr. Iche Andriyani Liberty, M.Kes, Ahli Epidemiologi Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya. (IDN Times/Humas Pemprov Sumsel)

Orangtua dan orang dewasa yang berada di sekitar anak harus peka menyadari gejala awal Hepatitis Akut, sehingga dalam penanganannya harus segera dibawa ke fasilitas kesehatan (faskes) terdekat.

"Jangan panik, tetapi segera hubungi faskes entah itu Puskesmas, klinik, atau rumah sakit terdekat. Jangan menunggu gejala yang berat baru periksa," jelas dia.

Adapun gejala awal Hepatitis Akut yakni mual, muntah, diare berat, dan demam. Kemudian gejala lanjutan ditandai air kencing berwarna pekat seperti teh, BAB warna putih pucat, warna mata dan kulit yang menguning.

"Bisa mengakibatkan gangguan pembekuan darah, kejang, sampai kesadaran menurun," timpalnya.

Baca Juga: Ramai Kasus Hepatitis Akut, Dinkes: Warga Sumsel Tak Perlu Panik 

Berita Terkini Lainnya