TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

3 Orang Jadi Tersangka Pengeroyokan Malam Tahun Baru di Palembang 

Sisanya 11 orang masih diperiksa sebagai saksi

ilustrasi tindak kriminal (IDN Times/Galih Persiana)

Palembang, IDN Times - Tiga dari 14 orang remaja di Palembang ditetapkan tersangka kasus pengeroyokan di malam Tahun Baru, Sabtu (1/1/2022) dini hari. Pengendara motor sebagai korban berinisial MH (17), tewas dikeroyok oleh tiga tersangka berinisial M (18), RM (22), dan WR (20).

Sebelumnya, mereka menyerahkan diri ke Polrestabes didampingi orangtua masing-masing, Selasa (4/1/2022). Menurut Kasat Reskrim Polrestabes Palembang. Kompol Tri Wahyudi, ketiganya terbukti menganiaya MH menggunakan senjata tajam.

“Mereka ada peran masing-masing. Ada yang membacok tangan, leher, dan punggung," ujarnya, Rabu (5/1/2022).

Baca Juga: Belasan Remaja Serahkan Diri Usai Mengeroyok Korban Hingga Tewas

1. Kepolisian masih mencari satu orang yang masuk dalam DPO

Ilustrasi Kriminalitas (IDN Times/Mardya Shakti)

Tri menerangkan, satu orang berinisial R ditetapkan masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO). R ikut berperan menabrakkan kendaraan miliknya ke motor korban sampai terjatuh. Motif penganiayaan terjadi karena salah paham antara korban MH dengan kelompok pelaku.

MH yang saat itu sedang melintas di kawasan TVRI, Kelurahan Lorok Pakjo, Kecamatan IB I, Palembang, saling lirik hingga terjadi perselisihan. MH yang sedang membonceng seorang perempuan, langsung dipepet pelaku dan ditabrak hingga terjatuh.

"Sempat terjadi adu mulut antara korban dengan para pelaku. Korban sempat melawan sehingga pelaku juga mengalami luka bacok," terang dia.

2. Polisi masih mendalami barang bukti senjata tajam

Ilustrasi, tersangka. Shutterstock

Soal senjata tajam yang digunakan, polisi masih melakukan pendalaman. Berita sebelumnya, pelaku berinisial M (18) mengaku ia dan rombogan melihat korban hendak menodong sepasang muda-mudi menggunakan senjata tajam. Melihat kejadian itu, M lalu menegur MH.

“Karena mereka saling lempar, ada yang menyebut senjata ini milik korban. Tapi masih kita lakukan pemeriksaan lebih mendalam," sebutnya.

Baca Juga: Geng Motor Keroyok 2 Remaja di Depan Rumah Dinas Wako Palembang

Berita Terkini Lainnya